Masni Ernawati Apresiasi Program Masjid Paripurna Pemko Pekanbaru
Penulis: Fahrul Rozi
Masni mengatakan, pembangunan masjid paripurna sangat baik tidak saja difungsikan untuk beribadah semata, tetapi dapat digunakan berbagai kegiatan demi kemaslahatan ummat seperti kegiatan pendidikan, sosial, ekonomi, budaya dan keagamaan.
“Kami harapkan keberadaan masjid paripurna bukan difokuskan bagi orang dewasa semata dalam beribadah tetapi dapat digunakan sebagai wadah tempat pertemuan dengan para remaja agar bersinergi dalam melakukan berbagai kegiatan sehingga peran remaja dapat disalurkan melalui masjid," Masni Ernawati, Senin (18/1/2016).
Rombongan Pansus Ranperda Masjid Paripurna DPRD Kota Pekanbaru sebelumnya didampingi Kabag Kesra Setda M. Rizal, M. Ag, Kasubbag Pendidikan dan Olahraga Hafishuddin melihat secara langsung kondisi 3 masjid paripurna yang sudah ditetapkan diantaranya Masjid Nurussalam Kecamatan Sail, Masjid Al-Mukhlisin Korem 031/WB Kecamatan Sail dan Masjid Nurul Islam Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Sail.
Kabag Kesra Setda Kota Pekanbaru M. Rizal M.Ag menerangkan, masjid paripurna juga dapat menciptakan masyarakat berkualitas yang sehat jasmani, rohani, mandiri, tangguh dan berdaya saing menuju Pekanbaru sebagai Kota Metropolitan yang Madani.
Menurut Kabag Kesra, Pemko sudah menetapkan 12 masjid paripurna di tingkat kecamatan ditambah satu Masjid Agung Paripurna Ar-Rahman. Sementara pada tahun 2016 juga sudah menetapkan 58 masjid paripurna di tingkat kelurahan dan akan diserahkan Walikota Pekanbaru dari hasil penilaian tim seleksi beberapa waktu lalu.
“Masjid paripurna ini nantinya juga akan dapat difungsikan berbagai kegiatan yakni sebagai penggerak ekonomi masyarakat, peradaban akhlak anak muda, tausyiah dan magrib mengaji guna membangun peradaban ummat melalui masjid dan menjadi tempat curahan hati bagi masyarakat dalam menghadapi berbagai masalah mereka," lanjut Rizal.
Untuk Masjid Nurussalam Kecamatan Sail misalnya juga dilakukan berbagai kegiatan seperti pendidikan, wirid dan pengajian serta pembinaan warga yang pernah terjun ke dunia Narkoba sebagai pengguna sebanyak 12 orang.
“Saya sangat bersyukur dapat mengikuti pembinaan di Masjid Nurussalam ini seperti wirid dan pengajian yang selama ini saya tidak pernah tahu. Karena sudah 28 tahun terbelenggu dalam dunia narkoba," ujar Mega Putra, salah satu jamaah masjid yang juga mantan pengguna Narkoba. ***
Kategori | : | Pemerintahan |