Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
17 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
11 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
13 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
6 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
5 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
10 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Dengan Sedikit Ragu, Sukarmis akan Serahkan Pengelolaan SMAN Pintar ke Pemprov Riau

Rabu, 10 Februari 2016 09:28 WIB
Penulis: Wirman Susandi
dengan-sedikit-ragu-sukarmis-akan-serahkan-pengelolaan-sman-pintar-ke-pemprov-riauH. Sukarmis
TELUKKUANTAN - Bupati Kuantan Singingi (Kuansing), Riau H. Sukarmis meminta Pemerintah Provinsi Riau memberikan perlakuan khusus untuk Sekolah Menengah Atas Neheri (SMAN) Pintar Kuansing seperti yang selama ini dilakukan Pemkab Kuansing.

"Sekolah ini kebanggaan masyarakat Kuansing, untuk masuk saja sangat selektif dan hanya orang-orang pilihan," ujar Sukarmis kepada GoRiau.com, Rabu (10/2/2016) pagi di Telukkuantan.

SMAN Pintar, lanjut dia, merupakan sekolah unggulan di Kuansing. Dimana, para siswa diasramakan dan seluruh biaya pendidikan.

"Bahkan, kita memberi mereka makan tiga kali sehari. Semuanya kita tanggung," ujar Sukarmis.

Sukarmis mengaku sedikit ragu dengan pemerintah provinsi dalam menangani SMA di Kuansing, terutama SMAN Pintar. "Kita takut, nanti provinsi tidak menganggarkan untuk makan minum siswa. Jelas kita sangat dirugikan."

"Tapi mudah-mudahan apa yang menjadi program kita selama ini seperti SMAN Pintar bisa dilaksanakan oleh provinsi," tambah Sukarmis.

Kendati memiliki keraguan, Sukarmis siap melepas kewenangan kabupaten dalam mengurus SMA dan menyerahkan sepenuhnya ke pemerintah provinsi.

"Itu sudah amanat dari undang-undang, ya kita turuti saja apa maunya pemerintah pusat," ujar Sukarmis.

Sesuai dengan Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah dinyatakan bahwa SMA sederajat di tingkat kabupaten merupakan kewenangan pemerintah provinsi.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/