Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
18 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
18 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
16 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
12 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
6
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
11 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Menteri Yohana Harus Minta Maaf ke Keluarga Yuyun

Menteri Yohana Harus Minta Maaf ke Keluarga Yuyun
Anggota Komisi VIII DPR RI fraksi Demokrat, Linda Megawati. (dok. Pribadi untuk GoNews)
Rabu, 01 Juni 2016 14:54 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA- Komisi VIII DPR RI Menyesalkan pernyataan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yambise, yang menyebut kematian Yuyun adalah kelalaian dan kesalahan orang tuanya.

Bukan hanya itu, Komisi VIII DPR juga mendesak agar Menteri Yohana secara terbuka meminta maaf ke keluarga Yuyun. "Ini namanya ngasal dan tidak ada rasa empati dari Menteri Yohana, dia harus minta maaf," ujar politisi Golkar Deding Ishak kepada GoNews Group (Legislatif.co), Rabu (01/06/2016) siang.

Hal senada juga diungkapkan Anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi Demokrat, Linda Megawati. Menurutnya, sekejam-kejamnya orangtua, tidak akan tega membiarkan anaknya diperkosa. "Orang tua mana yang tega membiarkan anaknya diperkosa apalagi YY juga sempat dibunuh, orangtua YY kan saat itu bekerja demi keluarga juga, jadi Menteri Yohana tidak bisa mengatakan pemerkosaan itu akibat salah orangtua," ujarnya.

Seharusnya kata Linda, Pemerintah dalam hal ini Kementeria PP dan PA, mencarikan solusi bukan malah menyalahkan.

"Ini terkesan adanya ketidak mampun sang menteri. Dia harusnya bertanggungjawab dengan kejadian ini, cari solusi nya," pungkasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/