Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
14 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
14 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
14 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
13 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
13 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
6
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
14 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Lulusan Langsung Bekerja, SMTI Padang Kebanjiran Peminat dari Sumbar, Riau dan Jambi

Lulusan Langsung Bekerja, SMTI Padang Kebanjiran Peminat dari Sumbar, Riau dan Jambi
Kepala SMK SMTI Padang Candrianto.
Kamis, 09 Juni 2016 10:27 WIB
Penulis: Calva
PADANG - Sekolah Menengah Kejuruan Sekolah Menengah Teknologi Industri (SMK SMTI) Padang, setiap tahun terus dibanjiri peminat dari lulusan SLTP, baik dari Sumbar, Jambi, Riau dan Sumut. Karena sekolah yang cuma ada enam buah di Indobesia dibawah kendali Kementrian Perindustrian RI ini, lulusannya sebagian besar langsung bisa bekerja.

Hal ini dikatakan Kepala SMTI Padang, Candrianto saat diwawancai GoSumbar.com, Kamis (9/6/2016), di Padang sehubungan dengan dilaksanakannya seleksi masuk untuk tahun ajaran 2016/2017.

Disebutkan Candrianto, untuk tahun ajaran baru, SMTI masih menerima siswa dengan dua pola penerimaan. Yakni, penerimaan melalui seleksi rapor sekolah semester I-V dan seleski test tertulis. Untuk seleksi rapor diterima 77 orang, dengan total pelamar 589 pelamar.

Padahal, katanya, untuk tahun ini, siswa baru SMTI kuotanya hanya 180 orang dan otomatis banyak yang tidak bisa diterima. Dan jumlah ini meningkat dari tahun lalu, dengan total pelamar mencapai 475 orang.

Candrianto menyebutkan, SMTI memang mempersiapkan tenaga terampil yang punya kompetensi di dunia industri, khususnya Kimia Industri dengan spesialisasi teknologi pengolahan minyak kelapa dan minyak atsiri.

"Lulusan SMTI itu siap menjadi tenaga kerja tingkat menengah dalam bidang industri kimia dan juga bisa melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi," katanya.

Untuk tahun ini saja, dari 159 lulusan, sebanyak 49 orang diantaranya sudah diterima bekerja di berbagai industri di Pulau Jawa. Seperti di PT Kimia Farma, Philip International, dan perusahaan industri kimia lainnya. Dan ditargetkan 139 orang untuk bekerja.

Ia juga menyebutkan, guna menyiapkan lulusan yang siap kerja, SMTI melakukan kerjasama untuk kegiatan praktek kerja industri, dengan BUMN, BUMD dan 101 perusahaan industri, dan 12 lembaga di Luar Negeri, seperti Jepang, Korsel, Belanda dan Thailand.

"SMTI juga mendapat Akrediyasi A dari Badan Akreditasi Nasional. Dan punya prestasi Nasional. Terakhir siswa SMTI Juara III Lomba Lomba LKS Kimia. 25 guru juga telah mempunyai sertifikat internasional dan menerapkan sistem manajemen mutu ISO 9001:2015 sejak 2007," kata Candrianto. (***)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/