Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
Umum
21 jam yang lalu
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
2
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Umum
21 jam yang lalu
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Home  /  Berita  /  Politik
Hearing Komisi III DPRD Dumai dengan PT Pelindo 1 dan KSOP

Insiden Penghalangan Anggota DPRD di Dermaga B PT Pelindo 1 Dumai Ternyata Untuk Menghalau Wartawan

Insiden Penghalangan Anggota DPRD di Dermaga B PT Pelindo 1 Dumai Ternyata Untuk Menghalau Wartawan
Suasana hearing Komisi III DPRD Kota Dumai dengan PT Pelindo 1 Cabang Dumai dan KSOP Dumai di Ruangan Melati Kantor DPRD Kota Dumai, Riau.
Selasa, 14 Juni 2016 03:55 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
DUMAI - Insiden penghalangan anggota DPRD Kota Dumai oleh pihak keamanan di Dermaga B PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) 1 Cabang Dumai, tanggal 2 Juni 2016 lalu, ternyata untuk menghalau masuknya wartawan yang akan meliput kejadian tumpahan Crude Palm Oil (CPO) dari ponton Anggoda ke pabrik PT Kreasi Jaya Adhikarya (KJA).

Hal itu diakui oleh Manager Kepanduan PT Pelindo 1 Cabang Dumai, Sam Arifin saat hearing bersama Komisi III DPRD Kota Dumai di ruangan melati Kantor DPRD Dumai, Riau, Senin (13/6/2016) kemarin.

"Saya mohon maaf. Kondisnya tidak akan seperti itu, jika tidak ada wartawan pada saat kejadian. Kami hanya menangkal wartawan masuk, bukan menangkal bapak-bapak (anggota Komisi III DPRD Kota Dumai, red)," ucapnya dihadapan GM PT Pelindo 1 Cabang Dumai, M Junaidi.

Dalam hearing itu, anggota DPRD Kota Dumai dari Komisi III, Johannes Tetalepta mempertanyakan kepada PT Pelindo 1, sulitnya masuk ke Dermaga B PT Pelindo 1. Bahkan anggota Komisi III yang berjumlah 4 orang sempat tertahan selama 1 jam di pintu gerbang Dermaga B oleh pihak keamanan.

"Masuk ke PT Pertamina saja, yang jelas merupakan objek vital, kita bisa masuk. Ini masuk ke dermaga PT Pelindo, susahnya bukan main. Kami tahu prosedur, bukan menghalangi kami dalam bekerja," ketus Johannes Tetalepta.

Pantauan GoRiau.com, saat hearing suasana sempat memanas, ketika pihak PT Pelindo 1 Cabang Dumai, tidak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan oleh anggota Komisi III, Johannes Tetalepta. Hearing dipimpin langsung oleh Ketua Komisi III, Hasrizal. Hearing berlangsung selama lebih kurang 30 menit.***

Kategori:Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/