Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
22 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
18 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
16 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
Home  /  Berita  /  GoNews Group

IOM Gelar Workshop Kesehatan Mental dan Kesejahteraan dalam Konteks Migrasi

IOM Gelar Workshop Kesehatan Mental dan Kesejahteraan dalam Konteks Migrasi
Wasatgas Penanggulangan Pengungsi Rohingya di Langsa, Suriyatno, saat membuka workshop. Rabu (22/6/2016) (Dedek)
Rabu, 22 Juni 2016 14:35 WIB
Penulis: Dedek
LANGSA - International Organization for Migration (IOM) menggelar workshop kesehatan mental dan kesejahteraan dalam konteks migrasi, Rabu (22/6/2016), di aula Hotel Harmoni Langsa.

Acara yang diselenggaran selama dua hari yakni sejak 22 - 23 Juni, diikuti oleh satgas penanggulangan pengungsi, Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A), sejumlah lembaga peduli pengungsi Rohingya, dinas sosial dan beberapa unsur terkait lainnya.

Wasatgas Penanggulangan Pengungsi Rohingya di Langsa, Suriyatno, saat membuka workshop, menyampaikan, kegiatan ini sebagai momentum refresh kembali terhadap apa yang telah dilakukan pada masa yang lalu dan apa tantangan di masa yang akan datang.

Ia berharap kepada lembaga peduli pengungsi Rohingya yang selama ini telah bekerja di Kota Langsa, agar terus menjaga koordinasi, sinkronisasi dan sinergisitas yang telah terbangun sangat baik selama ini untuk tetap dipertahankan serta terus dikembangkan terhadap pencapaian-pencapaian yang positif.

"Saya mengucapkan terimakasih kepada IOM yang telah menyelenggarakan acara ini dan kesediannya melanjutkan program pendidikan bagi anak pengungsi Rohingya di SD Negeri 13 Matang Seulimeng Langsa," ungkapnya.

Workshop itu menghadirkan dua orang narasumber yakni staf IOM, Andre dan psikolog, Jasmadi.

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/