Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
Olahraga
21 jam yang lalu
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
2
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
3
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
4
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
Olahraga
2 jam yang lalu
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
5
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Pemerintahan
2 jam yang lalu
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
6
Pompa Semangat Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade, Erick Thohir: Kasih Lihat Kita Bangsa Yang Kuat
Olahraga
3 jam yang lalu
Pompa Semangat Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade, Erick Thohir: Kasih Lihat Kita Bangsa Yang Kuat
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Sadis, 3 Rampok Bersenjata Api di Kampar Tembak Mati Korbannya, Uang Rp170 Juta Dibawa Lari

Sadis, 3 Rampok Bersenjata Api di Kampar Tembak Mati Korbannya, Uang Rp170 Juta Dibawa Lari
Ilustrasi (internet)
Sabtu, 25 Juni 2016 09:17 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Tiga orang kawanan bandit bersenjata api, beraksi di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Jumat (24/6/2016) sore semalam. Mereka merampok seorang toke sawit yang baru saja pulang mengambil uang dari Bank lalu menembaknya hingga tewas, di depan anak korban.

Nyawa Ali Syafri tak tertolong dan meninggal dunia sebelum sampai di puskesmas. Ia ditembak rampok bersenjata api, di mana dua pelaku diketahui menggunakan senjata api laras panjang dan satu lagi memakai senjata api laras pendek. Ali ditembak tepat di bawah ketiak sebelah kiri.

Informasi yang dirangkum dari kepolisian, perampokan itu terjadi di Jalan Lintas Bangkinang-Rohul, Km 2, tepatnya di Desa Merangin. Sore itu, korban pergi bersama anak lelakinya bernama Idris (14) ke bank di Kota Bangkinang untuk mengambil uang penjualan sawit. Usai itu korban pun berencana pulang.

Siapa menduga, ternyata korban sudah diikuti oleh kawanan bandit ini. Ditenggarai dia telah dikuntit ketika ke luar dari bank. Persis di lokasi kejadian, pelaku yang sama-sama menggunakan mobil ini langsung memepet dan mencegat laju mobil korban. Mereka memaksa korban dan anaknya untuk ke luar sambil menodongkan senjata api.

"Sempat ada keributan, korban mempertahankan tas berisi uang Rp170 juta yang siap diambil dari bank. Akhirnya korban ditembak di bawah ketiak sebelah kiri. Pelaku membawa lari tas berisi uang dan meninggalkan korbannya di sana," benar Kapolres Kampar, AKBP Edi Sumardi, Sabtu (25/6/2016) pagi.

"Kita sudah melakukan perburuan bersama dengan tim Jatanras Polda Riau. Mudah-mudahan secepatnya tertangkap. Menurut anak korban, para pelaku kabur ke kawasan Kabun. Setelah ditembak, korban masih sempat mencari pertolongan sambil membawa mobil, tapi diperjalanan ia meninggal dunia," sebut Edi Sumardi. ***

Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/