Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
24 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
2
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
24 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
3
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
23 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
4
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
Olahraga
18 jam yang lalu
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
5
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
Olahraga
21 jam yang lalu
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
6
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Home  /  Berita  /  GoNews Group

2 Sepeda Motor Dibakar, 3 Pencuri Kerbau di Kampar Nyaris Tak Selamat di Tangan Ratusan Warga

2 Sepeda Motor Dibakar, 3 Pencuri Kerbau di Kampar Nyaris Tak Selamat di Tangan Ratusan Warga
Tiga pencuri ternak di Kampar saat diamankan ke Mapolres
Minggu, 17 Juli 2016 11:55 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Tiga orang terduga pencuri ternak berinisial ML (41), RD (48) dan HM (40), nyaris saja tak selamat usai tertangkap massa mencuri kerbau di Desa Kuntu Darussalam, Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Bahkan polisi butuh waktu tujuh jam untuk mengevakuasi mereka dari kepungan ratusan warga yang akan menghakiminya.

Berkat negosiasi yang alot antara aparat berwajib setempat dan Kepala Desa, maka Minggu (17/7/2016) dinihari ketiganya pun berhasil dievakuasi ke mobil patroli, dan langsung digelandang ke Mapolres Kampar. Belakangan diketahui, ML dan RD ternyata warga Pangkalan Kerinci, sedangkan HM warga setempat.

Informasi yang dirangkum dari kepolisian menyebutkan, ketiga orang ini tertangkap basah saat mencuri kerbau di kebun KUD Amanah, Desa Kuntu Darussalam. Meski berupaya kabur, ML, RD dan HM akhirnya berhasil ditangkap massa dan langsung digelandang ke kantor KUD.

Polsek Kampar Kiri yang memperoleh informasi bergegas ke lokasi untuk membawa mereka. Namun di sana, sudah menunggu sekitar 250-an warga yang berniat akan menghakimi ketiga pencuri tersebut. Melihat situasi tidak memungkinkan, polisi langsung bertindak cepat.

"Satu orang dari mereka berhasil kita masukkan ke mobil patroli, sedangkan dua lagi di dalam kantor dan tidak bisa dibawa karena massa mencoba memukuli terduga pelaku. Ramai massanya, sekitar 250 orang," ungkap Kapolres Kampar, AKBP Edi Sumardi, Minggu siang.

Bahkan situasi kian memanas saat beberapa orang dari warga membakar habis dua sepeda motor jenis Revo dan Kanzen milik pelaku ini. Polisi yang kalah jumlah tak bisa berbuat banyak. Jalan satu-satunya, petugas harus mengambil langkah persuasif dengan mengajak kepala desa, ninik mamak dan tokoh masyarakat dan ketua pemuda setempat untuk berunding.

"Kita berunding cukup lama, dari Sabtu sore (saat kejadian) sampai tengah malam. Ketika itu massa tidak berkenan. Kita tidak ingin terjadi aksi main hakim sendiri. Maka Wakapolres (Kampar) serta beberapa Kasat yang turun ke lokasi berusaha meyakinkan mereka supaya menyerahkan proses hukumnya ke polisi," lanjut Edi Sumardi.

Selama hampir tujuh jam berunding, ratusan massa ini pun akhirnya melunak sehingga polisi dapat membawa ketiga pencuri yang sudah bonyok ini ke Mapolres Kampar untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Saat itu aparat juga menyita sejumlah barang bukti milik mereka.

"Barang buktinya sepucuk senapan angin rakitan, dua handy talky (HT), bius enam paket, BPKB motor dua, tali nilon satu gulung dan dua kerangka sepeda motor yang sempat dibakar warga. Semuanya sudah kita amankan dan pelaku sudah kita proses," pungkas AKBP Edi Sumardi. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/