Dikira Warga Duri Ada Unjuk Rasa KDRT, Rupanya Jalan Santai Balik Alam Sambut HUT ke-71 RI
Penulis: Ira Widana
Rombongan ini berjalan mengelilingi wilayah Balik Alam dan kembali ke halaman kantor untuk menunggu pengumuman doorprize dengan hadiah sejumlah barang elektronik, dan ratusan hadiah hiburan lainnya yang dipersembahkan oleh Kelurahan, sponsor serta sumbangan dari ketua RT/RW.
Sambil berjalan mengelilingi kampung, warga saling mengingatkan kepada warga Balik Alam lainnya yang belum memasang bendera serta umbul-umbul untuk memeriahkan HUT RI tahun 2016 ini. Sebab kampung yang bersih dan meriah sambutannya pada HUT RI kali ini akan mendapatkan hadiah.
Hal tersebut dibenarkan Lurah Balik Alam, Fitrianita Eka Putri saat dikonfirmasi GoRiau.com, Minggu (14/8/2016) pagi sebelum mengikuti rombongan Jalan Santai itu. Kegiatan yang menumbuhkan rasa kekeluargaan dan meningkatkan silaturrahmi warga dengan sesama juga memiliki pesan khusus tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
"Pengajuan surat permohonan cerai banyak diajukan oleh para istri. Bahkan mereka curhat kepada saya (lurah) tentang masalah KDRT yang mereka rasakan. Masih banyak terjadi kekerasan di dalam rumah tangga, kekerasa psikis, termasuk menerlantarkan anggota keluarga," ujar Lurah, Fitrianita Eka Putri.
Permohonan cerai ini juga ada kaitannya dengan banyaknya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang terjadi saat ini. Disaat sudah di PHK para suami baru pulang ke rumah dan setelah sebelumnya meninggalkan begitu saja anggota keluarganya saat masih bekerja.
"Ini yang membuat para istri tidak tahan, karena saat masih bekerja dan banyak uang lupa menafkahi keluarga dan sibuk selingkuh, tapi saat sudah tidak bekerja lagi, baru ingat sama keluarga. Ini yang membuat istri mereka tidak tahan dan mengajukan surat cerai," terang Fitri lagi.
Sebagai Lurah, Fitri juga menyarankan warganya tidak melanjutkan permohonan surat cerai tersebut dengan memikirkan dampak yang akan terjadi pada anak.
"Hari ini mari kita merenung bersama, walau rasanya sakit dirasakan atas perlakuan yang diterima selama ini. Hari ini kita membuat komitmen bersama, untuk memerangi KDRT tersebut. Ini menjadi catatan penting bagi para suami yang merasa sudah menerlantarkan istri dan anak-anaknya selama ini," tutup Lurah. ***
Kategori | : | Umum, GoNews Group |