Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
22 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
23 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
4
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
9 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
5
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
8 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
6
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
8 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pabrik Sabu di Palda Aceh Utara Persis di Samping Meunasah

Pabrik Sabu di Palda Aceh Utara Persis di Samping Meunasah
Rumah produksi sabu di Paloh Lada Aceh Utara. [Sarina]
Minggu, 14 Agustus 2016 16:51 WIB
Penulis: Kamal Usandi

LHOKSUKON - Rumah diduga memproduksi sabu di Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, warga setempat selama ini tidak menaruh kecurigaan di rumah tersebut. Rumahnya pun dekat jalan raya dan meunasah.

Salah seorang sumber yang juga warga sempat kepada GoAceh menyebutkan, penggerebekan tersebut dilakukan sejak malam atau Sabtu (13/8/2016) malam. Hingga Minggu sore, masih ada aktivitas petugas di rumah yang telah diberi garis polisi tersebut.

"Kami baru tau tadi pagi, itupun warga yang bilang ke saya, karena rumah dia dekat dengan lokasi penggerebekan. Di Facebook juga ada diunggah foto-foto penggerebekan," ujar tokoh masyarakat tersebut.

Selain itu sambungnya, selama ini warga tidak menaruh curiga di rumah tersebut ada diproduksi barang haram. Menurutnya, karena rumah tersebut tidak ada aktivitas keramaian atau orang-orang asing keluar masuk.

Sementara posisi rumah masih kata warga tersebut, persis di pinggir jalan Medan Banda Aceh atau jalan nasional. Persisnya lagi dekat dengan meunasah (surau) atau sekitar 20 meter sebelah barat tempat shalat atau tempat musyarawarah masyarakat tersebut. Sedangkan kontruksi rumahnya berbentuk permanen.

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/