Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
18 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
17 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
3
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
17 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
4
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
17 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
5
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Olahraga
17 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
6
Buat 1.000 Lilin dari Minyak Jelantah, SMAN 13 Jakarta Diganjar Rekor MURI
Umum
13 jam yang lalu
Buat 1.000 Lilin dari Minyak Jelantah, SMAN 13 Jakarta Diganjar Rekor MURI
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Rumah 'Pabrik' Sabu di Aceh Utara Masih Di-Police Line

Rumah Pabrik Sabu di Aceh Utara Masih Di-Police Line
Rumah produksi sabu di Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, dipasang police line
Minggu, 14 Agustus 2016 21:38 WIB
Penulis: Sarina
LHOKSUKON - Rumah yang diduga memproduksi sabu di Desa Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Aceh, masih diberi garis polisi di sekelilingnya. Bahkan, warga lingkungan dilarang memasuki wilayah rumah tersebut.

Pantauan GoAceh, rumah tersebut berada persis di pinggir jalan Medan Banda Aceh atau jalan nasional sekitar 12 meter. Persisnya lagi sekitar 20 meter meunasah (surau). Hingga malam, rumah tersebut masih dipasang garis polisi.

Sementara dalam rumah tersebut polisi berhasil menyita barang bukti bahan-bahan pembuat sabu berupa bahan kimia NH2SO4, tiga kardus obat Neo Napacin, gelas penyuling, bahan bahan kimia lain yang sedang diproduksi untuk pembuatan sabu.

Pelaku pembuat sabu-sabu yaitu ES (35) bekerja sebagai petani asal Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara dan tersangka kedua sebagai pembeli berinisial MD (35) berprofesi sebagai wiraswasta asal Kecamatan Meraxa, Kota Banda Aceh.

Tim pemnyidik BNN Psat berhasil menggerebek rumah yang dijadikan pabrik sabu-sabu pada Sabtu (13/8/2016) malam, sekira pukul 20.00 WIB. Sementara tersangka dan barang bukti baru diboyong ke Jakarta pada Minggu (14/8/2016) sore sekira pukul 17.00 WIB.

Editor:Kamal Usandi
Kategori:GoNews Group, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/