Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
10 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
19 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
3
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
4
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
7 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
5
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
7 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
6
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
7 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Depan 'Pabrik' Sabu di Palda Aceh Utara ada Doorsmeer

Depan Pabrik Sabu di Palda Aceh Utara ada Doorsmeer
Tempat pencucian kendaraan di depan rumah 'pabrik' sabu-sabu di Paloh Lada Aceh Utara, Senin (15/8/2016). [Sarina]
Senin, 15 Agustus 2016 11:05 WIB
Penulis: Sarina
LHOKSEUMAWE - Pengerebekan 'pabrik' sabu-sabu oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat kemarin, Minggu (14/8/2016) di Gampong Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, membuat warga setempat keheran-heranan.

Warga tidak menyangka rumah yang dijadikan tempat peracik sabu itu selama ini terlihat normal dan tidak ada hal mencurigakan. Ditambah lagi, di depan rumah ada doorsmeer atau tempat usaha jasa pencucian kendaraan bermotor.

Salah seorang warga Paloh Lada, Siti kepada GoAceh mengatakan, masyarakat tidak menyangka, karena rumah tersebut terlihat aman-aman saja, dan tidak ada yang mencurigakan.

"Seandainya rumah itu mencurigakan pasti sudah dari dulu kami laporkan kepada polisi. Kalau tersangka yang dari Banda Aceh datang pada Kamis (11/8/2016) malam. Selaku tamu, dia juga tidak melapor 1x24 jam kepada keuchik (kepala desa)," ujar Siti.

Tak hanya itu sambungnya, keheranan masyarakat di sana, di depan rumah tersebut ada aktivitas pencucian kendaraan, dan selama ini berjalan dengan normal.

Editor:Kamal Usandi
Kategori:Umum, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/