Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
17 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
2
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
16 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
3
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
15 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
4
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
5
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
16 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
6
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
16 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Tak Punya Uang Beli Miras, Pria Pengangguran Todong Sepasang Pelajar yang Sedang Nongkrong di Jembatan Getek Tembilahan

Tak Punya Uang Beli Miras, Pria Pengangguran Todong Sepasang Pelajar yang Sedang Nongkrong di Jembatan Getek Tembilahan
MUH saat diamankan.
Minggu, 28 Agustus 2016 15:52 WIB
Penulis: Rida Ayu Agustina
TEMBILAHAN- Niat ER untuk bersantai dengan teman wanitanya L di Jembatan Getek Tembilahan harus terganggu, karena, saat pelajar 17 tahun itu baru saja menghentikan sepeda motornya, ia didekati dua orang pria tak dikenal.

Kedua pria tersebut, mendekati ER dan langsung meminta uang kepada dirinya.

''Kejadiannya Sabtu (27/8/2016) sekitar pukul 20.30 WIB, saat itu, kedua terlapor mendekati korban, salah satu dari mereka berkata 'dek minta uang untuk tambah-tambah beli minum' dan di jawab oleh pelapor 'tidak ada bang','' ujar Paur Humas Polres Inhil, Ipda Heriman Putra kepada GoRiau.com.

Mendapati jawaban seperti itu, terlapor meminta ER mengeluarkan apa yang dimilikinya sambil mengancam korban.

''Sambil mengancam akan menikam korban, terlapor memegang sesuatu benda yang ada dipinggangnya lalu menggeledah kantong celana korban dan mengambil paksa satu unit handphone milik korban,'' lanjut Paur Humas.

Tidak hanya sampai disitu, terlapor kemudian mendekati teman perempuan korban (L) dan meminta memberikan handphone milik pelajar itu.

Namun, L menjawab tidak ada dan langsung meninggalkan terlapor. Hingga akhirnya, kedua terlapor itu pergi meninggalkan keduanya.

Tak rela handphone miliknya dirampas, korban lalu mengikuti kedua terlapor dan meminta bantuan masyarakat sekitar jembatan Getek.

Akhirnya, salah satu terlapor berinisial MU berhasil diamankan oleh masyarakat, sedangkan temannya W berhasil melarikan diri.

''Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian materil kurang lebih sebesar Rp800 ribu. Dan pengusutan lebih lanjut atas kasus pencurian dengan kekerasan ini ditangani oleh Polsek Tembilahan,'' tukas Heriman Putra.***

Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/