Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
19 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
2
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
19 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
3
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
4
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
5
Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kematian Usai Ultah ke-40
Umum
18 jam yang lalu
Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kematian Usai Ultah ke-40
6
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Olahraga
19 jam yang lalu
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Pagi Ini, Jarak Pandang 1 Km, Pesawat Transnusa tidak Bisa Mendarat di Dumai

Pagi Ini, Jarak Pandang 1 Km, Pesawat Transnusa tidak Bisa Mendarat di Dumai
Terlihat pesawat jenis ATR72-600 yang mondar-mandir sebanyak 5 kali untuk melihat kemungkinan mendarat di Bandara Pinang Kampai.
Senin, 29 Agustus 2016 10:11 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
DUMAI - Kabut asap tebal yang menyelimuti Kota Dumai, Riau, hari ini Senin (29/8/2016) sekitar 09.15 WIB, membuat pesawat jenis ATR 72-600 milik Transnusa tidak bisa mendarat di Bandar Udara (Bandara) Pinang Kampai. Pesawat udara yang membawa 60 penumpang dari Jakarta (Bandara Halim Perdana Kusuma), terpaksa dialihkan ke Bandara SSK II di Kota Pekanbaru.

Informasi yang diperoleh GoRiau.com di Bandara Pinang Kampai, pilot pesawat ATR72-600 Kapten Andi terlihat melakukan holding area (tempat pesawat menunggu di udara, dengan cara berputar-putar untuk memantau landasan, red) sebanyak 5 kali melihat landasan.

Karena landasan di Bandara Pinang Kampai tak dapat terlihat dalam jarak 1 kilometer (km), Kapten Andi memutuskan untuk mendarat di Bandara SSK II.

Kepala UPT Bandara Pinang Kampai Dumai, Catur Hargowo saat ditemui GoRiau.com, membenarkan pesawat tersebut dialihkan ke SSK II. "Saat ini jarak pandang di sini (Bandara Pinang Kampai) hanya 1 kilometer akibat kabut asap. Normalnya pesawat bisa mendarat dengan jarak pandang 4,2 km, kondisi cuaca buruk, termasuk kabut asap," bebernya.

"Kalau memang jarak pandang 2 jam kedepannya bisa memungkinkan ATR72-600 mendarat di sini, pesawat itu dari Pekanbaru kembali ke Dumai, mengangkut 41 penumpang," jelas Catur. ***

Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/