Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
21 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
2
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
21 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
3
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
21 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
4
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
20 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
5
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
21 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
17 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sandera Jalur Sijontiak, Masyarakat Inuman Minta Maaf

Sandera Jalur Sijontiak, Masyarakat Inuman Minta Maaf
Rabu, 31 Agustus 2016 20:01 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Masyarakat Desa Pulau Sipan Kecamatan Inuman meminta maaf kepada masyarakat Desa Pulau Jambu Kecamatan Cerenti karena menyandera jalur Sijontiak Lawuik Pulau Tanamo RAPP beberapa hari lalu. Permohonan maaf tersebut disampaikan secara langsung oleh Kepala Desa Pulau Sipan Aprizal dalam perundingan perdamaian, Rabu (31/8/2016) siang.

Aprizal yang hadir bersama Syariful Anwar selaku tokoh masyarakat Pulau Sipan dan Camat Inuman Akhyan Armofis. Perundingan perdamaian ini dimediasi oleh panitia pacu jalur melalui seksi keamanan, yakni Erdiansyah yang juga Kasatpol PP Kuansing didampingi Musliadi SAg selaku Ketua Komisi A DPRD Kuansing.

Permohonan maaf ini langsung diterima oleh masyarakat Cerenti, khususnya Desa Pulau Jambu. Rosmeli selaku Kades Pulau Jambu didampingi H. Abbas Ma'in, SPd,I selaku tokoh masyarakat dan Camat Cerenti, Latifa memaafkan masyarakat Pulau Sipan.

"Permohonan maaf dan menerima maaf ini sudah dituangkan dalam sebuah perjanjian. Jadi, kita berharap kedua masyarakat bisa menjalani hari-hari seperti biasa," ujar Erdiansyah.

Apabila di kemudian hari, lanjut Erdiansyah, timbul permasalahan lanjutan, maka kedua belah pihak sepakat untuk diselesaikan secara hukum.

"Siapa yang melanggar, maka mereka yang akan kena. Saya berharap, semua pihak berpegang teguh terhadap perjanjian ini," tutup Erdiansyah.***

Kategori:Umum, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/