Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
2
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
10 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
3
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
8 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
4
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
7 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
8 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
7 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  Hukum

Tebas Tangan Seorang Pria hingga Tewas karena Uang Keamanan, Seorang Pedagang Rempah-rempah di Pasar Dupa Diamankan Polisi Pekanbaru

Tebas Tangan Seorang Pria hingga Tewas karena Uang Keamanan, Seorang Pedagang Rempah-rempah di Pasar Dupa Diamankan Polisi Pekanbaru
Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya, AKP Sihol Sitinjak saat ekspose pelaku Abeng di Mapolsek Bukit Raya, Kamis siang
Kamis, 15 September 2016 11:30 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Tim opsnal Polsek Bukit Raya, Pekanbaru, Riau mengamankan seorang pria, BS alias Abeng (34) pedagang rempah-rempah di Pasar Dupa, Rabu (14/9/2016) siang, setelah menganiaya seorang pria, Deri (45) menggunakan sebilah parang hingga meninggal dunia.

Peristiwa penganiayaan itu bermula ketika korban (Deri) datang ke ruko Abeng untuk meminta uang setoran keamanan di Pasar Dupa, sekitar pukul 14.00 WIB.

"Pelaku tidak mau membayar uang setoran itu, karena tahun sebelumnya, Ia sudah membayar sebesar Rp1,5 juta kepada korban. Karena itu, korban marah dan melawan pelaku dengan balok kayu," kata Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya, AKP Sihol Sitinjak, Kamis (15/9/2016).

"Merasa terancam, pelaku mengambil parang dari dalam rukonya dan mengayunkannya hingga mengenai tangan kanan korban. Tapi korban masih bisa melawan dan mengambil tangan pelaku dan menjepit diketiak kirinya," sambungnya.

Kepada GoRiau.com, Kanit menuturkan, saat itu pelaku langsung menarik tangannya hingga pangkal tangan kiri korban terkena sayatan. Warga sekitar Pasar Dupa (TKP) berusaha melerai dan membawa korban ke RS Syafira untuk perawatan.

"Sayangnya, nyawa korban tidak dapat tertolong karena kehabisan darah. Sore itu juga, jenazah korban di bawa pihak keluarga untuk dikebumikan. Semntara pelaku sudah kita amankan bersama barang bukti parang dan balok kayu," tuturnya.

"Kita masih selidiki motifnya, dugaan sementara karena korban kerap minta uang setoran (jatah preman) kepada pelaku," tukasnya.***

Kategori:Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/