Bucket Air Helikopter Sikorsky Jatuh dari Udara saat Padamkan Kebakaran Lahan di Rimbo Panjang
Penulis: Chairul Hadi
Ember atau bucket yang biasanya digantung dengan helikopter tersebut jatuh ketika diterbangkan di wilayah Rimbo Panjang. Beruntung bucket berkapasitas empat ton ini tidak menimpa regu darat, yang juga melakukan pemadaman di bawah.
Menurut informasi yang dirangkum GoRiau.com (GoNews Group), insiden ini diduga akibat tali tempat bucket digantung tak kuat menahan beban. Pihak TNI-AU Lanud Roesmin Nurjadin masih melakukan investigasi terkait kejadian itu.
"Satu tim kita sedang melakukan investigasi sekaligus mengambil bucket. Nanti kita laporkan segera. Kita juga akan tanyakan keterangan kepada pilotnya," ujar KadisOps Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Kolonel Pnb Yani Amirullah.
Ia memastikan, setiap pesawat yang terbang dari Lanud (Pangkalan Udara) Roesmin Nurjadin selalu dilakukan pengecekan. "Kita akan evaluasi lagi. Kita tanyakan pilotnya. Kita akan evaluasi lagi semua helikopter waterbombing (bom air)," ucapnya.
Menurut informasi, helikopter Sikorsky ini sudah mendarat dengan normal di Lanud Roesmin Nurjadin. Yang jelas peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban, walau di bawah ada Satgas darat yang sama-sama melakukan pemadaman api.
Dalam beberapa hari ini, Satgas Kebakaran Lahan dan Hutan Riau memang fokus melakukan pemadaman api di kawasan Rimbo Panjang. Upaya ini dilakukan rutin mulai pagi hingga petang oleh satgas gabungan, baik darat maupun udara.
Tercatat, seudah berpuluh kali helikopter menjatuhkan air dari udara untuk memadamkan lahan tersebut, dan mencegah api tidak meluas hingga berdampak pada munculnya asap. ***