Ketua MAA: Nilai Budaya Aceh Sudah Mendunia
Penulis: Helmi
SINGKIL - Aceh sangat kaya dengan nilai budaya yang mendunia. Termasuk nama ulama besar Syech Abdurrauf yang menjadi simbol pegangan Aceh dan sudah dibukukan hingga dikenal seluruh pemerintahan di dunia.
Hal itu dikatakan Ketua Majelis Adat Aceh (MAA) Provinsi Aceh, Badruzzaman Ismail didampingi Kepala Sekretariat (MAA), Syaiba Ibrahim pada Pembinaan Visi, Misi Tugas Pokok (Tupoksi) MAA, yang berlangsung di Aula Kantor MAA Kabupaten Aceh Singkil, Kamis, (13/10/2016).
Bukti mendunianya nilai budaya Aceh ini, contohnya tari-tarian Aceh yang sudah pernah tampil di beberapa negara, misalnya Tarian Saman, Tari Ranup Lampuan, Seudati, Rapai Geleng dan Tari Tarek Pukat. "Aceh sejak dulu adalah multi cultural, namun tetap bisa dipersatukan,” kata Badruzzaman.
Badruzzaman juga menilai budaya Aceh adalah modal utama yang sudah berjalan sejak seratus tahun lalu. “Salah satu modal kebesaran Aceh yang mendunia adalah nama besar Syekh Abdurauf Al-Singkili,” ujarnya.
Editor | : | Yudi |
Kategori | : | Pemerintahan, Umum |