IDI Kepulauan Meranti Sosialisasikan Lavitrap, Bahannya dari Limbah Tapi Manfaatnya Banyak
Penulis: Safrizal
Dalam mensosialisasi Lavitrap ini, IDI menggandeng PMI, Legislatif, PMR, forum kesehatan dan pihak sekolah. Sosialisasi itu digelar di SMA N 1 Tebingtinggi, Kepulauan Meranti, Riau.
Sekretaris IDI Kepulauan Meranti dr H Misri Hasanto MKes mengatakan Lavitrap ini merupakan arahan dari IDI Pusat melalui IDI Riau untuk disosialiasikan di Kota Sagu. Pasalnya, Kepulauan Meranti merupakan daerah endermis demam berdarah, terlebih jaraknya dekat dengan negara tetangga Malaysia dan Singapura.
Bahkan, korban yang menderita DBD bisa sampai 300an orang, serta yang paling menyedihkan tahun 2016 ini sudah 2 anak-anak di Kota Sagu meninggal dunia.
"Antisipasi DBD, kita sosialiasasikan gerakan massal 3M plus Lavitrap," kata Misri.
Dijelaskan Misri lagi, 3M memang masih merupakan cara efektif untuk memberantas nyamuk penyebab DBD. Namun, penggunaan abate dalam membunuh larva atau jentik-jentik pasti ada resiko pada kesehatan. "Yang namanya bahan kimia, pasti ada efek
Kategori | : | Umum |