Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
18 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
2
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Umum
18 jam yang lalu
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
3
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Umum
17 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
4
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
4 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
5
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
3 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
6
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
2 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Home  /  Berita  /  Umum

Satu Jam Kualanamu-Takengon, Anda Bisa Menikmati Kopi di Kebunnya

Satu Jam Kualanamu-Takengon, Anda Bisa Menikmati Kopi di Kebunnya
Bule di kebun kopi Gayo. [Muhammad Syukri/Lintasgayo]
Senin, 24 Oktober 2016 13:05 WIB
Penulis: Syamsul Bahri

TAKENGON – Anda punya relasi bisnis yang ingin menikmati kopi Aceh langsung di kebun kopi? Sekarang hal itu bisa dilakukan dengan mudah. Melalui akses transportasi udara dari Bandara Kualanamu, Sumatera Utara menuju menuju Takengon, Kabupaten Aceh Tengah hanya butuh waktu satu jam saja.

Bupati Aceh Tengah, Nasaruddin, mengajak para pebisnis dan wisatawan untuk menikmati kopi gayo langsung di kebun kopi. Hal itu disampaikan saat mengomentari suksesnya pelaksanaan Kontes Kopi Spesialti Indonesia (KKSI) ke-8 yang berlangsung pada 20 hingga 23 Oktober 2016 di Takengon. (baca juga: Takengon Tuan Rumah Kontes Kopi Nusantara)

Menurut Nasaruddin, adanya pelabuhan udara Rembele, memberi kesempatan bagi semua masyarakat Indonesia untuk mencicipi kopi terbaik di dunia yang ditanam dan dirawat dengan sepenuh hati oleh petani Kopi Gayo. (baca juga: Kontes Kopi Sebagai Evaluasi Perkopian Nusantara)

"Akses transportasi yang semakin baik tidak terlepas dari dukungan Presiden Joko Widodo dan Gubernur Aceh Zaini Abdullah yang sangat konsen untuk membangun infrastruktur, khususnya daerah yang selama ini relatif kesulitan akses transportasi," ungkap Nasaruddin.

Bahkan, Nasaruddin mengatakan kalau akses udara belum seperti sekarang ini, tentu penyelenggara dan peserta kontes kopi juga akan ragu-ragu untuk menggelar even nasional tersebut di Takengon.

Hal ini juga diakui oleh Pengurus Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) Pusat, Pranoto yang selama ini menggelar KKSI di kota-kota besar, bahkan di kota yang tidak memiliki kebun kopi sama sekali.

"Takengon sebagai tuan rumah KKSI sebenarnya sudah lama masuk dalam radar kami, tapi karena dulu akses transportasi sulit. Kita membawa banyak orang asing, sehingga baru kali ini bisa dilaksanakan di Takengon seiring dengan sudah tersedianya akses transportasi udara," jelasnya.

Editor:Zainal Bakri
Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/