Akhirnya, Kepala SMPN 1 Juli Dinonaktifkan

BIREUEN – Buntut persoalan yang terjadi di SMP Negeri 1 Juli, Kecamatan Juli, Bireuen, akhirnya kepala sekolah bersangkutan, dinonaktifkan.

Hal itu dikatakan Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Muhammad Nasir usai rapat koordinasi guru dan komite sekolah, Rabu (26/10/2016) siang.

Menurutnya, pemberhentian sementara Kepala SMPN 1 Juli, Asranul Arifin sambil menunggu keputusan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen yang kini sedang berada di Banda Aceh.

“Untuk sementara, tugas kepala sekolah digantikan oleh wakil kepala sekolah,” katanya kepada GoAceh.

Kepada seluruh guru, Nasir mengimbau untuk tetap menjalankan tugasnya dan tidak melakukan mogok mengajar, karena imbasnya dapat merugikan murid. Menurutnya, setiap persoalan dapat diselesaikan dengan cara musyawarah serta mengedepankan rasa kebersamaan untuk saling menghargai satu sama lain.

Untuk kepala sekolah, setiap kebijakan yang ditempuh, harus  dijelaskan dengan melibatkan semua unsur di sekolah termasuk komite sekolah. “Kepada guru, tunjukkan disiplin, patuh dan tidak saling mencari kesalahan orang lain, sebab dalam aturan, posisi di sekolah ini sama, tidak ada perbedaan,” tandas Nasir.

Baca: (Kadis PK Bireuen: Kalau Ada Masalah Sampaikan ke Komite Sekolah, Jangan Mogok)