Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
10 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
2
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
10 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
3
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
9 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
4
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
10 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
5
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
10 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
6
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Home  /  Berita  /  Pendidikan

Kadis PK Bireuen: Bukan Zamannya Lagi Bawa Proposal Sekolah

Kadis PK Bireuen: Bukan Zamannya Lagi Bawa Proposal Sekolah
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Nasrul Yuliansyah membuka Workshop Penyusunan Data Base Pendidikan di Hotel Bireuen Jaya, Selasa (8/11/2016). [Joniful Bahri]
Selasa, 08 November 2016 19:18 WIB
Penulis: Joniful Bahri

BIREUEN - Berdasarkan data yang benar dan akurat, akan lahir program-program di sekolah, baik rencana pembangunan sekolah, beasiswa anak didik serta berbagai keperluan lainnya.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Nasrul Yuliansyah saat membuka Workshop Penyusunan Data Base Pendidikan di Hotel Bireuen Jaya, Selasa (8/11/2016).

“Sekarang bukan zamannya lagi membawa proposal dari sekolah-sekolah. Tapi kondisi masing-masing sekolah akan terlihat langsung oleh pemerintah pusat berdasarkan data yang diisi oleh operator sekolah melalui jaringan internet atau web khusus yang telah disediakan oleh pemerintah pusat,” katanya.

Baca: SMK Negeri 2 Langsa, Sekolah Kejuruan Favorit 

Untuk itu, Ia menginstruksikan kepada seluruh operator sekolah agar memasukkan berbagai data sekolahnya dengan benar, akurat dan akuntabel serta dapat dipertanggungjawabkan.

Menurut Nasrul, data yang diinput oleh operator sekolah akan terintegrasi ke seluruh Indonesia, sehingga data tersebut dapat diakses oleh pemerintah pusat.

“Dengan data itulah, seluruh sekolah akan mendapat jatah pembangunan atau pengisian guru, serta kebutuhan lainnya yang dibutuhkan,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Peningkatan Mutu Tenaga Pendidikan dan Kependidikan setempat, Mustafa Amin mengatakan, Workshop Penyusunan Data Base Pendidikan ini dilaksanakan selama empat hari mulai Selasa-Jumat (8-11/11/2016).

“Kegiatan ini diikuti 349 operator sekolah seluruh Kabupaten Bireuen mulai dari jenjang SD hingga tingkat SMA.

Baca: Banyak Sekolah di Bireuen Belum Capai SPM 

Editor:Yudi
Kategori:Pendidikan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/