Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
24 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
3
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
23 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
4
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
20 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
5
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
18 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
6
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Home  /  Berita  /  Umum

Pascabanjir, Warga Berebut Air Bersih

Pascabanjir, Warga Berebut Air Bersih
Salah satu depot air minum isi ulang saat melayani pembeli terakhir, lantaran pasokan air bersihnya sudah habis, sejak Sabtu (3/12/2016) sore. [Helmi]
Minggu, 04 Desember 2016 06:31 WIB
Penulis: Helmi

SINGKIL – Pascanormalnya suplai arus listrik ke warga Singkil, sejumlah unit  usaha air minum isi ulang pun mulai buka kembali. Sejak dua hari ini, warga tampak menyerbut untuk mendapatkan air bersih siap minum.

Baca juga

Pascabanjir di Singkil
Jembatan Darurat Dikomersilkan, Setiap Kendaraan Wajib Bayar

Dampak Banjir
Pasokan Gas, BBM, Air Bersih Terputus di Singkil

Pemilik depot isi ulang air minum di Pea Bumbung, Ogek Uyung mengatakan, dampak putusnya akses menuju daerah itu menyebabkan pasokan sarana air bersih yang diambil dari wilayah pegunungan itu habis total. “Truk tangki yang biasa mensuplai sumber air pegunungan itu masih belum bisa melintas,” katanya, Sabtu (3/12/2016) sore kemarin.

Meski sudah dipasang jembatan darurat, katanya, namun truk berbobot berat masih belum bisa melintas. Dikhawatirkan kayu tidak kuat dan patah.  "Stok air sudah habis sejak sore tadi, masih menunggu tangki masuk, " katanya.

Editor:Zainal Bakri
Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/