Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
Umum
14 jam yang lalu
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
2
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
Umum
14 jam yang lalu
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
3
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
9 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
4
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
Umum
14 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
5
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
8 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
6
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Umum
7 jam yang lalu
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Home  /  Berita  /  Sumatera Barat

Beberapa Titik Longsor Kembali Muncul di Palupuh, 6 Warung Terkena Material

Beberapa Titik Longsor Kembali Muncul di Palupuh, 6 Warung Terkena Material
Ilustrasi.
Jum'at, 09 Desember 2016 19:04 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
PALUPUH- Beberapa titik longsor kembali terjadi di Kecamatan Palupuh, seperti di Jorong Bateh Sariak, Nagari Nan Tujuah, longsor menimpa badan jalan yang menghubungkan Kecamatan Palupuh dan Kecamatan Palembayan.

Akibat longsor tersebut, jalan ambruk sepanjang 50 meter. Saat ini jalan tersebut sudah dapat dilalui, namun berisiko longsor susulan. Selain di Nagari Nan tujuah longsor juga terjadi di Jorong Angge Palimbatan, Nagari Pasia Laweh.

Disini longsoran terjadi pada 2 titik, diantaranya 1 titik menimpa badan jalan kabupaten yang menghubungkan pusat kecamatan menuju Nagari Pagadih dan kabupaten Limapuluh Kota. Saat ini jalan pun sudah dapat dilalui dengan satu lajur.

Longsor berikutnya menimpa 6 warung semi permanen milik Yusnifa (36), Abdul Wahid (66), Yuliyus (40), Zulkifli (46), Desmawati (41), Jasmiati (46)

Tokoh masyarakat Palupuh, Zul Arfin menyebutkan, kerugian akibat ambruknya warung milik warga tersebut ditaksir lebih kurang Rp100 juta. Barang-barang milik korban hancur seperti, televisi, kulkas, etalase, kompor gas, dan lain sebagainya.

"Pada saat itu Kasi Trantib kecamatan Palupuh, Muhammad Nasir, S.Sos bersama anggota Unit Satpol PP Kecamatan, Relawan BPBD, anggota Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa Nagari Pasia Laweh serta masyarakat membantu membersihkan puing-puing bangunan warung milik warga yang rusak," demikian disampaikan staf kantor camat Palupuh, Harry Febry. ***

Sumber:hariansinggalang.co.id
Kategori:Umum, Peristiwa, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/