Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
21 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
23 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
23 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
22 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
8 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Inilah Penyebab Ahok "Mewek" Nangis Bombay di Sidang Penistaan Agama

Inilah Penyebab Ahok Mewek Nangis Bombay di Sidang Penistaan Agama
Ahok saat didalam ruang sidang. (foto: reuters)
Selasa, 13 Desember 2016 11:40 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Terdakwa kasus penoadaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menangis di depan majelis hakim sidang penodaan agama di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Selasa (13/12/2016).

Ahok meneteskan air mata saat membacakan surat pembelaan atas dakwaan yang telah disampaikan jaksa dalam kasus penodaan agama.

Ahok mulai menangis saat menceritakan kedekatan orangtua dan keluarganya yang nonmuslim dengan keluarga orangtua angkatnya yang berasal dari Bone, Sulawesi Selatan.

"Orangtua saya dan orangtua angkat saya bersumpah untuk tetap bersaudara sampai akhir hayat," ujar Ahok.

Ahok mengatakan, karena penghormatan kepada kedua orangtua kandung dan orangtua angkatnya, tidak mungkin dirinya melakukan penistaan terhadap ulama dan islam.

"Saya sangat sedih dituduh menista agama Islam. Karena tuduhan itu sama saja saya telah menista saudara-suadara angkat saya sendiri yang beragama Islam," ujar Ahok sambil terisak dan menyeka air matanya.

Dia melanjutkan, "Bahkan saat kuliah S2 di Prasetya Mulia, kakak angkat saya yang bayar kuliah."

Ahok melanjutkan, saat berziarah ke makam almarhum orangtuanya di TPU Karet Bivak, jakarta Pusat, dirinya melepas alas kaki.

"Saya tidak pakai sepatu dan sandal saat ziarah ke makam orangtua angkat saya, karena saya hormati keyakinan saudara angkat saya itu," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua Majelis Hakim sidang penodaan agama dengan terdakwa Ir Basuki Tjahaja Purnama MM alias Ahok,  H Dwiyarso Budi Santiarto SH M Hum, membuka sidang dan menyatakan terbuka untuk umum, Selasa (13/12/2016).

Tetapi, sebelum melanjutkan sidang, Dwiyarso menyatakan, saat persidangan sudah memasuki pembuktian, sidang tetap dinyatakan terbuka tetapi tidak disiarkan secara langsung oleh televisi. ***

Sumber:berbagai sumber.
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/