Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
15 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
12 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
12 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
13 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

2017, Alokasi DIPA Aceh Turun Jadi Rp46,7 Triliun

Sabtu, 17 Desember 2016 22:59 WIB

BANDA ACEH – Alokasi Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun 2017 untuk Provinsi Aceh berjumlah Rp46,7 triliun. Anggaran tersebut mengalami penurunan dari tahun lalu yang berkisar 47,1 triliun.

Hal itu disampaikan Plt.  Gubernur Aceh, Soedarmo saat menyerahkan DIPA Tahun 2017 kepada Satuan Kerja Pengelola Dana APBN, di Anjong Mon Mata, Sabtu (27/12/2016).

Baca juga

Aceh Tengah Terima DIPA 2017, Berikut Rinciannya

Penurunan tersebut, katanya, terjadi pada alokasi untuk sumber dana dekonsentrasi, tugas pembantuan serta alokasi untuk kantor daerah yang berkisar Rp885,7 miliar. Sementara untuk Dana Desa mencapai Rp 4,892 triliun, atau meningkat hingga 21,72 persen dibanding tahun 2016 yang berkisar Rp 3,829 triliun.

Soedarmo menginginkan penganggaran disalurkan berdasarkan pada program yang prioritas bukan pada fungsi atau pembagian dana secara merata. “Berikan nominal besar pada yang prioritas sehingga bisa bermanfaat bagi kepentingan masyarakat,” katanya.

Kepala Kanwil Ditjen Pemberendaharaan Provinsi Aceh Bakhtaruddin, menyebutkan, selain DIPA, Aceh juga memperoleh dana intensif untuk tahun 2017 sebesar Rp726 miliar. Dana itu diberikan sebagai penghargaan karena Aceh dinilai sebagai daerah yang menunjukkan kinerja pemerintahan yang baik.

Editor:Zainal Bakri
Kategori:Pemerintahan, Aceh
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/