Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
19 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
22 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
14 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
14 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
19 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Densus 88 Hari Ini Bongkar Jaringan Teroris, Setya Novanto: Polri Kita Number One

Densus 88 Hari Ini Bongkar Jaringan Teroris, Setya Novanto: Polri Kita Number One
Ilustrasi Densus 88 Anti Teror. (istimewa)
Minggu, 25 Desember 2016 16:42 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Ketua DPR RI, Setya Novanto, memuji kinerja Polri dalam membongkar jaringan teroris di Indonesia. Hal itu ia ungkapkan kepada GoNews.co, Minggu (25/12/2016) melalui pesan elektroniknya.

"Baru saja saya mendapatkan informasi, bahwa Tim Densus 88 Polri kembali menggrebek markas teroris di rumah terapung Waduk Jatiluhur Purwakarta Jawa Barat, dimana 2 tersangka teroris terpaksa ditembak karena melawan," ujar Setya Novanto.

Sebelumnya kata dia, 2 tersangka teroris lainnya berhasil ditangkap hidup-hidup oleh petugas dilokasi lainnya.

"Sebagai Pimpinan DPR RI dan mewakili Rakyat Indonesia, saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Polri yang benar-benar bekerja keras, tak pernah berhenti, pagi siang sore dan malam, 24 jam dalam sehari," tukasnya.

Penggrebekan tersangka teroris hari ini kata dia, semakin menunjukan bahwasanya kelompok radikal ini benar-benar ada dan bukan pengalihan isu. "Sekali lagi saya tekankan bukan pengalihan isu. Kelompok radikal ini benar-benar ada dan sangat berbahaya," paparnya.

Atas kinerja Kepolisian, Setya mengaku kagum dan sangat mengapresi kinerja Polri dibawah kendali Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, khususnya dalam mengantisipasi aksi radikal seperti terorisme. "Sebelum mereka melakukan tindakan atau aksi yang saya pastikan, rakyat-lah yang akan menjadi korban, namun Polri bisa merespon cepat," tandasnya.

"Terlebih lagi teroris yang digrebek hari ini, ternyata akan melakukan aksinya pada hari natal dan perayaan malam tahun baru. Kita semua tentunya tidak dapat membayangkan apa jadinya dan berapa banyak korban yang tewas dan terluka, jika kelompok radikal ini tidak ditangkap oleh petugas," timpalnya.

Ketua Umum Partai Golkar ini juga mengingatkan, bahwa perkataan Jenderal Tito beberapa waktu lalu yang meminta kita semua untuk tetap waspada, karena potensi dan ancaman serangan terorisme masih berkeliaran di sekitar kita. "Mereka mungkin ada di sekitar kita, tapi tidak dapat kita sangka dan duga. Tidak kita ketahui. Segera laporkan ke petugas kepolisian jika melihat orang-orang atau kegiatan-kegiatan yang mencurigakan, untuk mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak kita inginkan," imbaunya.

Apalagi katanya, disaat sebagian saudara kita sedang khidmat dan suka cita merayakan Natal yang tidak sekedar seremoni di tengah gemerlap cahaya dan aneka hiasan, karena perayaan ini memiliki makna dan hikmah terdalam yang tidak hanya menyentuh pribadi dan masyarakat kita yang sedang merayakannya, namun juga menginspirasi kehidupan bangsa dan umat manusia pada umumnya.

"Setahu saya setiap agama membawa misi kedamaian, kesejahteraan dan kebahagiaan. Karena itu, jika substansi Natal dapat dipahami dalam konteks kehidupan kebangsaan dan keindonesiaan kita saat ini, masyarakat kita akan semakin mengerti betapa pentingnya suasana hidup yang harmoni, saling menghargai, saling menghormati dan saling mengasihi," paparnya lagi.

Terakhir Setya kembali mengucapkan terimakasih kepada Polri atas kesigapannya, pengorbanan waktu, pikiran dan tenaganya demi bangsa. "Terimakasih sudah menjaga dan selalu menjadi garda terdepan dalam melindungi Rakyat Indonesia. Bagi saya, Polri is number one di dunia," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/