Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
18 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
18 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
3
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
18 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
4
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
16 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
18 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
15 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kehilangan Harta Rp18 Triliun dalam Sehari, Miliarder Ini Salahkan Cuaca

Kehilangan Harta Rp18 Triliun dalam Sehari, Miliarder Ini Salahkan Cuaca
Miliarder Jepang, Tadashi Yanai. (dream)
Minggu, 15 Januari 2017 21:19 WIB
TOKYO - Tadashi Yanai,miliarder asal Jepang, kehilangan harta senilai US$1,4 miliar atau Rp18,66 triliun dalam sehari. Tadashi Yanai menyebut cuaca sebagai penyebabnya.

Dilansir dari Next Shark, Minggu, 15 Januari 2017, harta Rp18,66 triliun ini amblas ketika line clothing miliknya, Uniqlo, melaporkan penurunan penjualan selama Desember 2016.

Saham Uniqlo pun terjun bebas 6,7 persen. Penurunan saham ini merupakan yang terbesar pada 2017.

Akibat kehilangan harta tersebut, posisi Yanai pun terlempar 6 tingkat ke peringkat 44 dalam daftar Bloomberg’s Billionaires Index.

Uniqlo Jepang menyalahkan cuaca hangat yang tidak lazim membuat mereka rugi untuk bisnis pakaian musim dingin. Penjualannya pun turun 5 persen.

Meskipun demikian, Yanai tetap sebagai orang terkaya di Jepang. Dia masih mengantongi harta yang sangat banyak. Nilainya mencapai US$17,2 miliar (Rp229,24 triliun).

Sekadar informasi, selain memiliki Uniqlo, Yanai juga merupakan ketua, presiden, dan CEO Fast Retailing, anak usaha Uniqlo.

Perusahaan distro pakaian ini dibuka pertama kali di Hiroshima, Jepang, pada 1984. Lalu, pada 31 Desember 2016, Uniqlo punya 841 toko di Jepang.***

Editor:hasan b
Sumber:dream.co.id
Kategori:Ekonomi, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/