Demo FPI, Baracuda dan Kawat Berduri Bentengi Mabes Polri
Penulis: Muslikhin Effendy
Beberapa kendaraan taktis seperti water canon dan baracuda sudah siaga. Tidak ketinggalan mobil pemadam kebakaran. Ratusan polisi berjaga dari balik kawat duri. Sekitar 20 orang Kowad berhijab juga berada di sekitar gerbang.
"Jalan ditutup sejak pukul 07.00. Sekarang kami sedang mendatangkan mobil toilet," kata Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Iwan Kurniawan, Senin pagi, 16 Januari 2017.
Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi unjuk rasa yang dilakukan anggota Front Pembela Islam (FPI) dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GMPF MUI).
Imam Besar FPI, Rizieq Shihab, tiba di Masjid Al Azhar sekitar pukul 08.26 WIB. Ketika turun dari mobilnya, dia diapit Laskar FPI memasuki masjid. Rizieq dan simpatisan memakai baju yang didominasi warna putih. Sebelum Rizieq datang, Ketua FPI DPP DKI Jakarta, Muchsin Alatas lebih dulu tiba.
Kemudian mereka salat Duha berjamaah. Mereka akan berjalan kaki sejauh 300 meter dari Masjid Al Azhar menuju Mabes Polri. Mereka menuntut Kapolri mencopot Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Anton Charliyan.
Mereka menuduh Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) menyerang anggota FPI ketika Imam Besar FPI Rizieq Shihab diperiksa Polda Jawa Barat di Bandung pada pekan lalu.
Sekretaris Jenderal Front Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta, Habib Novel Chaidir menjelaskan Anton Charliyan adalah pembina GMBI.
Selain itu, mereka menuntut polisi menangkap aktor intelektual dan pelaku lapangan terhadap penyerangan dan penganiayaan anggota FPI oleh anggota GMBI. ***
Sumber | : | Tempo.co |
Kategori | : | GoNews Group, Peristiwa, Politik, Lingkungan, DKI Jakarta |