Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
21 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
2
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
21 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
3
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
20 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
4
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Umum
21 jam yang lalu
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
5
Dinas Kebudayaan DKI Luncurkan Aplikasi SI-GAYA
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Dinas Kebudayaan DKI Luncurkan Aplikasi SI-GAYA
6
Sekda DKI Jakarta Buka Bimtek Antikorupsi Bagi ASN
Pemerintahan
5 jam yang lalu
Sekda DKI Jakarta Buka Bimtek Antikorupsi Bagi ASN
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Tak Ada Izin Resmi, Polisi Pekanbaru Usut Asal Usul Senpi Milik Sekuriti yang Ditangkap di Kampar

Tak Ada Izin Resmi, Polisi Pekanbaru Usut Asal Usul Senpi Milik Sekuriti yang Ditangkap di Kampar
Ilustrasi (internet)
Jum'at, 27 Januari 2017 16:38 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Terkait dengan diamankannya seorang sekuriti berinisial HCS (37) karena kepemilikan senjata api (senpi) ilegal, airsoft gun serta puluhan butir amunisi. Polresta Pekanbaru akan berkoordinasi dengan pihak Dit Reskrimum Polda Riau.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Susanto, kepada GoRiau.com (GoNews Grup), menuturkan jika pihaknya akan berkoordinasi dengan Dit Reskrimum Polda Riau guna menyelidiki asal usul senpi tersebut.

"Kita koordinasikan dengan Dit Reskrimum Polda Riau, bagaimana cara HCS ini memperoleh senpi tersebut, dan dari mana senpi itu didapat," kata Kapolresta, Jumat (27/1/2017).

Terkait dengan kepemilikan senpi tersebut, Kapolresta menuturkan, pihaknya belum mengetahui secara pasti, apakah senpi itu digunakan untuk kejahatan atau yang lainnya.

"Meski Dia (HCS) bekerja jadi sekuriti, kepemilikan senpi itu harus ada izinnya, tidak bisa sembarangan. Kita juga akan cek ke Labfor, apakah senpi itu pernah digunakan atau tidak," terang Kapolresta.

Sebelumnya, tim opsnal Poslek Limapuluh, mengamankan seorang sekuriti berinisial HCS, Kamis (26/1/2017) sore, di Perum Griya Mawadah, jalan Sukajadi, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar.

HCS diamankan karena kepemilikan sepucuk senpi jenis FN kaliber 7,65 milimeter, sepucuk airsoft gun laras panjang, 44 butir amunisi kaliber 7,9 milimeter, dua kota (100 butir per kotak) amunisi kaliber 7,65 milimeter.

BACA JUGA:

. Miliki Senpi dan Airsoft Gun Tanpa Izin, Seorang Sekuriti Diamankan Polisi Pekanbaru

. Miliki Senjata Api Ilegal, Ketua DPRD Pekanbaru Terancam Hukuman Mati

Selain itu, juga ditemukan, tujuh butir amunisi kaliber 9 milimeter, empat silinder airsoft gun, tiga handphone, sarung senjata serta sebungkus peluru airsoft gun.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/