Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
11 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
3
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
8 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
4
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
5
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
8 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
6
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
17 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Usut Tuntas Misteri Kematian Balita 18 Bulan, Polisi Jadwalkan Pemeriksaan Pemilik Panti Asuhan Tunas Bangsa Pekanbaru, Senin Esok

Usut Tuntas Misteri Kematian Balita 18 Bulan, Polisi Jadwalkan Pemeriksaan Pemilik Panti Asuhan Tunas Bangsa Pekanbaru, Senin Esok
Proses autopsi jenazah M Zikli, balita 18 bulan yang tewas diduga dianiaya pengasuh di panti asuhan Tunas Bangsa Pekanbaru (foto: barkah/goriau.com)
Minggu, 29 Januari 2017 10:05 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Polisi terus melakukan penyidikan mendalam pasca dilakukannya autopsi jasad M Zikli, balita laki-laki berusia 18 bulan yang meninggal dunia diduga kuat mengalami penganiayaan saat berada di Panti Asuhan Tunas Bangsa, jalan Bukit Rahayu, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Riau, Sabtu (28/1/2017) siang kemarin.

Dari hasil autopsi tersebut, tim Forensik Biddokkes Polda Riau, menemukan sejumlah luka memar dan luka lecet hampir diseluruh tubuh korban. Serta adanya serapan darah pada organ dalam akibat kekerasan benda tumpul.

Dengan bukti-bukti hasil autopsi yang diduga korban mengalami penganiayaan. Namun, pihak Forensik Biddokkes belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kematian korban, apakah memang dianiaya, atau tidak.

"Kita tidak bisa pastikan penyebab kematiannya, karena kondisi organ dalam korban sudah mengalami pembusukan," ujar Kompol Supriyanto, usai melakukan autopsi jasad M Zikli.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Ariyanto menuturkan, pihaknya akan terus menyelidiki kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh pihak Panti Asuhan Tunas Bangsa tersebut.

"Sejauh ini, sudah lima orang yang kita periksa, satu saksi dari pihak keluarga korban, dan empat saksi dari pihak panti. Sedangkan pemilik panti, Lili masih dalam pencarian," ungkapnya.

"Kita sudah layangkan surat panggilan untuk Lili, dan dijadwalkan, Senin (30/1/2017) Ia akan menjalani pemeriksaan. Jika mangkir, kita layangkan surat panggilan kedua," terang Kasat.

BACA JUGA:

. Ada Bekas Luka Disekujur Tubuh Korban, Ini Hasil Autopsi Jasad Balita 18 Bulan yang Tewas Diduga Dianaya Panti Asuhan Tunas Bangsa Pekanbaru

. Polisi Lakukan Autopsi, Begini Kondisi Jenazah Balita 18 Bulan yang Tewas Diduga Dianiaya di Panti Asuhan Tunas Bangsa Pekanbaru

Pantauan GoRiau.com (GoNews Grup) saat mengikuti pembongkaran makam M Zikli, Sabtu siang kemarin, tampak jelas, jika balita berusia 18 bulan itu dimakamkan dengan seadanya saja oleh pihak panti yang telah mengasuhnya sejak berusia delapan bulan.

Jenazah balita malang itu, hanya dibalut kain kafan seadanya, sampai-sampai, saat jenazahnya diangkat, kaki balita itu tampak menjulur dari kain kafan. Bahkan, liang lahat untuk memakamkan korban terlalu dangkal.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/