Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
Umum
7 jam yang lalu
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
2
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
Umum
7 jam yang lalu
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
3
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
Umum
7 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
4
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
1 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
5
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
1 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
6
Presiden NOC Prancis Doakan Timnas U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
DKI Jakarta
14 menit yang lalu
Presiden NOC Prancis Doakan Timnas U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Gubernur New York Kecam Perintah Eksekutif Donald Trump

Gubernur New York Kecam Perintah Eksekutif Donald Trump
Gubernur New York Andrew Cuomo. (liputan6.com)
Selasa, 31 Januari 2017 08:38 WIB
NEW YORK Gubernur New York Andrew Cuomo mengecam Perintah Eksekutif Donald Trump terkait pengungsi dan pelarangan bagi warga 7 negara muslim masuk ke Amerika Serikat (AS).

"Jelas hal yang bertentangan dengan apa yang saya percaya," kata Cuomo seperti dikutip dari CBS, Senin (30/1/2017).

"Pengacara saya di kantor gubernur akan bertindak sebagai penasihat hukum bagi mereka yang butuh bantuan," lanjutnya.

Gubernur Cuomo juga memberikan layanan hotline bagi siapa yang membutuhkan terutama sanak keluarga yang ditahan di bandara John F. Kennedy.

Cuomo juga mengambil tindakan pada hari Sabtu untuk pengungsi yang ditahan di bandara New York. Cuomo memerintahkan Port Authority of New York dan New Jersey,

Departemen Luar Negeri, dan kantor gubernurnya untuk melihat pilihan hukum untuk semua pengungsi yang ditahan di bandara New York dan memastikan bahwa hak-hak mereka dilindungi.

"Sebagai New Yorker saya seorang Muslim. Sebagai New Yorker, saya Yahudi. Sebagai New Yorker, saya berkulit hitam, saya gay, saya cacat, saya seorang wanita yang berusaha untuk mengontrol kesehatan dan pilihan, "kata Cuomo

"Karena sebagai New Yorker, kami adalah salah satu komunitas - komunitas New York terdiri dari semua hal di atas," tambahnya.

Presiden Donald Trump menandatangani perintah eksekutif pada Jumat malam, melakukan penangguhan 120 hari seluruh Program Penerimaan Pengungsi di AS dan larangan 90 hari pada 7 negara muslim masuk AS.

Departemen Luar Negeri mengatakan larangan tiga bulan direktif berlaku untuk Irak, Suriah, Iran, Sudan, Libya, Somalia dan Yaman.

Pada hari Sabtu, AS Hakim Distrik Ann Donnelly mengeluarkan larangan sementara deportasi setelah pengacara dari American Civil Liberties Union mengajukan petisi pengadilan atas nama orang-orang yang ditahan di bandara.***

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/