Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
17 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
14 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
14 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
13 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Densus 88 Akan Pulangkan Anggota DPRD yang Dijemput di Bandara

Densus 88 Akan Pulangkan Anggota DPRD yang Dijemput di Bandara
Tim Densus 88. (tribunnews)
Minggu, 09 April 2017 21:42 WIB
JAKARTA - Densus 88 akan memulangkan ke keluarganya anggota DPRD Pasuruan dari Fraksi PKS Muhammad Nadir Umar dan aktivis LSM Budi Mastur yang sebelumnya dijemput Densus 88 di Bandara Juanda, pasca dideportasi dari Turki.

Keduanya akan dipulangkan ke keluarganya pasca dilakukan interogasi.

''Begitu selesai diinterogasi nanti dikembalikan ke keluarganya,'' kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus melalui pesan singkat, Minggu (9/4/2017), seperti dikutip dari detik.com.

Nadir Umar dijemput di Bandara Juanda Surabaya, sedangkan Budi Mastur di Bandara Husein Sastranegara Bandung. Keduanya dideportasi melalui Malaysia.

''Telah dijemput 2 orang yang dideportasi dari Turki via Malaysia di Bandara Juanda Surabaya dan Husein Sastranegara, Bandung,'' tutur Yusri.

Selama berada di Turki, keduanya disebutkan mengunjungi beberapa tempat untuk menyalurkan bantuan.

''Di sana mereka melakukan kunjungan ke berbagai tempat untuk menyalurkan bantuan,'' tuturnya.

Budi Mastur adalah pria yang aktif di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Forum Dakwah Nusantara (FDN). Bersama Umar, dia masuk ke wilayah Suriah dengan menggunakan alasan aktivitas misi kemanusiaan. Mereka berdua adalah relawan Yayasan Qouri Umah. Mereka hendak menyalurkan bantuan sebesar USD 20 ribu untuk para pengungsi Suriah.

Kemudian mereka mencoba masuk ke Lebanon. Di sinilah awal mula mereka dideportasi. Mereka dikembalikan oleh Lebanon ke Turki karena ada masalah dengan visa mereka. Kemudian Turki mendeportasi mereka ke Indonesia.

''Setelah sampai di Lebanon, terkendala mengenai visa dan kemudian dikembalikan ke Istanbul dan setelah sampai di Istanbul kemudian diketahui bahwa mereka telah memasuki daerah perbatasan dan kemudian diamankan oleh Imigrasi,'' tutur Rikwanto. ***

Editor:hasan b
Sumber:detik.com
Kategori:GoNews Group, Umum, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/