Hentikan Perjuangan Masyarakat Menelusuri Jalan Setapak, Kodim 0302 Inhu 'Merdekakan' Warga Talang Mamak
Penulis: Jefri Hadi
Bahkan, ruas jalan itu menjadi akses satu-satunya bagi anak-anak suku terasing pergi menimba ilmu ke Sekolah. Karena sebelumnya mereka harus berjuang dengan berjalan kaki menelusuri jalan setapak sejauh 10-15 kilometer untuk mencapai SDN 017 Suku Terasing yang berada di Dusun I, Jalan Sosial Desa Talang Jerinjing.
Selain itu, berkat jalan baru tersebut, tentunya ekonomi warga setempat dengan sendirinya akan terangkat. Karena, jarak tempuh keluar masuk perkampungan itu sudah mudah dan hanya berjarak 1,8 kilometer.
"Terima kasih bapak-bapak tentara. Berkat bapak, kami tidak lagi terasing. Anak kemenakan kami juga sudah dekat untuk bersekolah. Saranya kami sudah merdeka," ungkap Duncng (35), salah seorang warga Talang Mamak, kepada GoRiau.com, Minggu (9/4/2017).
Dengan logat asli talang mamak, Dunceng juga berharap kepada pemerintah daerah Inhu untuk lebih memperhatikan mereka. Sehingga Suku Talang Mamak tersebut tidak lagi terasing dan terisolir.
"Setelah bapak-bapak tentara ini, bapak Bupati Inhu hendaknya juga memperhatikan kami. Sehingga kami bisa seperti warga-warga yang lain," singkatnya.
Sebelumnya, Sekretaris Desa Talang Jerinjing, Bustanul Arifin, kepada wartawan menyebutkan, pihaknya sangat berterima kasih kepada pihak Kodim 0302 Inhu yang telah menjadikan desanya sebagai tempat pelaksanaan TMMD ke 98.
"Kami sangat bersyukur adanya kegiatan TMMD di Desa Talang Jerinjing ini. Selain pihak Kodim 0302 Inhu ini, kami harap perusahaan-perusahaan yang ada disekeliling Desa Talang Jerinjing ini juga dapat berpartisipasi dalam membangun desa dan masyarakat yang ada," tegasnya.
Sementara itu, Dandim 0302 Inhu, Letkol Inf Mujiburrahman Hadi, selaku Komandan Satgas TMMD menyebutkan, selain membangun jalan baru sepanjang 1,8 kilometer, di Desa Talang Jerinjing itu pihaknya juga akan membangun drainase.
"Setiap pembangunan yang kita lakukan, itu kita lakukan secara bergotong royong bersamamasyarakat. Hal ini merupakan upaya membangkitkan kembali semangat gotong royong di tengah-tengah masyarat Inhu. Ibarat pepatah, "Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh," tegas Dandim.
Selain pembangunan dalam bentuk fisik, ada juga berbentuk non fisik, yaitu memberikan penyuluhan wawasan kebangsaan kepada masyarakat Desa Talang Jerinjing. Bahakan, hal yang sama juga dilakukan di masing-masih desa tempat pelaksanaan TMMD.
"Dengan dilaksanakannya TMMD, ini sebagai bukti bahwa TNI berada ditengah-tengah masyarakat dan siap membantu masyarakat dalam segi apapun, asalkan hal itu fositif. Tidak hanya saat TMMD, bahkan usai pelaksanaan TMMD ini," tegas Mujiburrahman.(Jef)
Kategori | : | Umum |