Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
21 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
4
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
19 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
5
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
18 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Kesehatan

Idap Penyakit Langka, Bocah Ini Berubah Menjadi Batu

Idap Penyakit Langka, Bocah Ini Berubah Menjadi Batu
Ramesh, bocah penderita penyakit langka, ichthyosis. (dream)
Jum'at, 14 April 2017 14:46 WIB
PENYAKITichthyosis yang dideritanya menyebabkan tubuh Ramesh, bocah yang kini berusia 11 tahun berubah menjadi batu.

Dikutip dari dream.co.id, penyakit langka tersebut menyebabkan perkembangan kulit berubah menjadi sisik tebal.

Menurut dokter, kondisi langka ini terjadi ketika ada kerusakan gen yang diwariskan orangtuanya. Sehingga membuat kulitnya berubah menjadi seperti sisik ikan.

Penyakit ichthyosis membuat Ramesh tak bisa berjalan atau bicara. Penyakit aneh itu telah membuat tubuhnya menjadi kaku. Anggota tubuhnya yang lain juga berbentuk bengkok.

''Kulitnya mulai mengelupas 15 hati setelah dilahirkan dan kemudian tumbuh lagi dalam bentuk yang sangat tebal. Kulitnya juga berubah menjadi mengeras dan berubah hitam. Kita tidak tahu harus melakukan apa untuk mengatasinya dan tidak ada yang mebantu kami,'' ungkap sang ibu.

Menyakitkan

Dokter menyatakan bahwa tidak ada obat untuk penyakit ini. Saat ini mereka hanya dapat melakukan perawatan kulit sehari-hari dengan bantuan obat-obatan lainnya.

''Dia dalam keadaan benar-benar buruk, dan kami harus menghapus sisik dari tubuhnya yang rasanya sangat menyakitkan. Selama dua minggu kami memberinya antibiotik untuk menghindari infeksi dan menerapkan pelembab untuk membuang kulit mati,'' terang dokter yang menanganinya.

Hingga akhirnya kisah ini menarik perhatian Brit Singer, Joss Stone yang berniat untuk menyelamatkannya. Dia telah menonton video Ramesh yang berjuang untuk berjalan dan ingin membantunya mencari dana pengobatan.

Kemudian ia menggalang donasi dana untuk membantu perawatan medis. Dengan mengadakan konser di ibukota Kathmandu, ia berhasil mengumpulkan sumbangan hingga terkumpul £ 1.375.

Ia juga rela menghabiskan waktu seharian bersama bocah malang itu dan memandikannya serta memberikannya hadiah.***

Editor:hasan b
Sumber:dream.co.id
Kategori:GoNews Group, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/