Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
8 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
3
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
8 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
4
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
20 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
5
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
8 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
6
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
2 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ikuti Jogja Marathon 2017, Pasangan Bule Rusia Lari Sambil Gendong Bayi 10 Bulan

Ikuti Jogja Marathon 2017, Pasangan Bule Rusia Lari Sambil Gendong Bayi 10 Bulan
Istimewa.
Minggu, 23 April 2017 14:39 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
YOGYAKARTA - Dua nebengers Rusia yang sedang berkeliling dunia dengan menebeng mobil mengikuti lomba lari maraton kategori sepuluh kilometer Mandiri Jogja Marathon 2017, hari ini, 23 April 2017, sambil menggendong bayi mereka.

"Kami membawanya bergantian, tidak dengan racepack. Terkadang ia digendong pakai tangan, sesekali pakai kain," ujar Yana, sang ibu. Bayi mereka, Izabella, berusia 10 bulan dan berbobot 7 kilogram.

Yana dan pasangannya, Aleksei, sedang melakukan perjalanan keliling dunia dengan menebeng mobil orang. Ini hari ketiga mereka berada di Indonesia. Sebelumnya, mereka mendarat di Surabaya sesudah berjalan-jalan di Malaysia.

Sampai di Yogyakarta dengan menebeng mobil orang, mereka tertarik melihat spanduk Mandiri Jogja Marathon. "Saya sudah bermimpi ikut lomba lari ketika kami berada di Georgetown, Malaysia. Saat itu ada pengumuman lomba lari, tapi harinya ternyata sudah lewat," ujar Aleksei.

Mereka memutuskan dengan spontan untuk ikut Jogja Marathon hari ini, langsung ke lokasi lomba di Candi Prambanan. Tentunya tenggat pendaftaran sudah terlambat. Mereka ditolak masuk oleh panitia. Namun pasangan itu nekat saja ikut lari.

"Kami mulai ikut lari pada jam 5 pagi, bareng rombongan yang akan lari 42 kilometer. Kami menginap di tenda dekat sana." Mereka berlari di sela para pelari profesional, termasuk sejumlah atlet lari nasional yang ikut Mandiri Jogja Marathon.

Lari menggendong bayi membuat mereka letih. Sesudah beberapa kilometer pertama, mereka kemudian jalan dan lari santai. Yana, Aleksei, dan Izabella menempuh jarak sepuluh kilometer selama sekitar lima jam. "Di tengah jalan pun ada penduduk yang menawarkan kami tebengan naik motor," ujar Yana.

Semua keletihan itu terbayar. "Kami senang impian kami tercapai," kata Aleksei. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/