Geram! Puluhan Supir Taksi di Pekanbaru Tangkap Pengemudi Uber Online yang Berkeliaran Antar Penumpang

PEKANBARU - Puluhan supir taksi di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Rabu (17/5/2017) siang, mengambil tindakan terkait berkeliarannya Uber (layanan antar jemput atau taksi online, red). Para supir itu menelusuri mobil Uber ini melalui aplikasi. Hasilnya, lima orang berhasil mereka amankan.

Lima supir Uber tersebut berhasil dicegat di jalan oleh pengemudi taksi melalui aplikasi. Mereka semua kemudian dikumpulkan di Jalan Cut Nyak Dien. Petugas Dinas Perhubungan dan Polisi Lalu Lintas pun dipanggil untuk datang dan menindak mereka.

Supir-supir Uber itu langsung diinterogasi oleh pengemudi taksi. Ada yang mengaku baru gabung beberapa hari lalu, dan ada juga yang dalihnya 'nyambi'. Apa pun alasannya, para supir taksi ini tak terima jika ada supir online yang mengambil jemputan, yang mereka nilai ilegal.

"Kami lacak pakai aplikasi Uber dan dipancing. Memang sebelum ini kita sudah rapat juga dengan Dishub, silahkan cegat asal tidak anarkis. Makanya kami ambil tindakan," ungkap Makmun Murod, supir Taksi Puskopau diwawancarai GoRiau.com (GoNews Grup).

Supir Uber ini pun diceramahi oleh para supir taksi tersebut. Mereka juga diberi peringatan agar tidak lagi menarik penumpang. Sementara kendaraan mereka diamankan oleh petugas Dishub Kota Pekanbaru dan diambil sanksi Tilang. Mereka pun pasrah. Kendaraan mereka antara lain Brio dan tiga unit Avanza.

"Harusnya setiap kendaraan yang jadi angkutan umum, mestinya ada izin, misalnya izin trayek dan sebagainya. Kita (Dishub) sudah berkoordinasi dengan pengusaha jasa transportasi, bahwa tidak membuka kuota untuk taksi online di Pekanbaru," ungkap Kasi Pengawasan Lalu Lintas Jalan Dishub Pekanbaru, Max Robert.

Robert yang diwawancarai GoRiau.com (GoNews Grup) di lokasi melanjutkan, atas dasar ini lah pihaknya memberikan sanski kepada pengemudi tersebut, dengan melakukan Tilang dan mobilnya diamankan. "Kita Tilang Ranmornya (Kendaraan bermotor, red)," singkat Robert.

Menghindari terjadinya perselisihan lebih lanjut, Kapolsek Sukajadi Kompol Hermawi yang datang ke sini berupaya menenangkan supir-supir taksi tersebut, agar tidak berbuat anarkis. Sampai berita ini diturunkan, para supir taksi itu masih bertahan di Jalan Cut Nyak Dien, mensweeping pengemudi Uber yang berkeliaran.***