Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Adelia Pasha Kemalingan di Paris, Tas Istri Pasha Ungu itu Raib
Umum
21 jam yang lalu
Adelia Pasha Kemalingan di Paris, Tas Istri Pasha Ungu itu Raib
2
Taylor Swift dan Travis Kelce Kepergok Bersantai Mesra di Pantai Bahamas
Umum
20 jam yang lalu
Taylor Swift dan Travis Kelce Kepergok Bersantai Mesra di Pantai Bahamas
3
Eva Mendes Mundur dari Dunia Akting Demi Anak
Umum
21 jam yang lalu
Eva Mendes Mundur dari Dunia Akting Demi Anak
4
Kalah Lawan Sri Lanka, Timnas Putra Bersiap Hadapi Korsel di Kualifikasi Grup B FIBA 3X3 Asia Cup 2024
Olahraga
20 jam yang lalu
Kalah Lawan Sri Lanka, Timnas Putra Bersiap Hadapi Korsel di Kualifikasi Grup B FIBA 3X3 Asia Cup 2024
5
Berkolaborasi dengan Galestra, Donner Buka Toko Flagship Pertama di Jakarta
Umum
20 jam yang lalu
Berkolaborasi dengan Galestra, Donner Buka Toko Flagship Pertama di Jakarta
6
Zayn Malik Rindu Kejayaan Masa Lalu
Umum
21 jam yang lalu
Zayn Malik Rindu Kejayaan Masa Lalu
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Resmikan Pondok Pesantren Sulaimaniyah di Banten, Ketua DPD RI: Negara Kita Sedang Diadu Domba, Mari Rapatkan Barisan

Resmikan Pondok Pesantren Sulaimaniyah di Banten, Ketua DPD RI: Negara Kita Sedang Diadu Domba, Mari Rapatkan Barisan
Ketua DPD RI, Oesman Sapta saat meresmikan pesantren di Banten. (GoNews.co/Muslikhin)
Kamis, 25 Mei 2017 20:28 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
BANTEN - Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI, Oesman Sapta pada saat meresmikan Pondok Pesantren Sulaimaniyah dan Yayasan Amal Rakyat Banten Bersatu (Ya Rabb) di Kota Serang, Banten, Kamis (25/5) yang didirikan oleh Ahmad Subadri, Anggota DPD RI dari Provinsi Banten sekaligus Dewan Pembina Ya Rabb mengatakan, bahwa bangsa Indonesia saat ini sedang diadu domba.

Untuk itu, Oso sapaan Oesman Sapta mengingatkan, agar masyarakat saling menghormati dan menjaga rasa kebangsaan. "Kita sekarang sedang diintervensi, diadu domba, berbagai cara termasuk dengan memasukkan narkoba sehingga anak- anak muda tidak bisa berpikir," kata Oesman. 

Ia juga mengajak, agar seluruh umat islam kembali bersatu dan mencontoh keteladanan Nabi Muhammad SAW. Dimana Rasulullah dalam membangun masyarakat madani juga melibatkan berbagai macam agama di dalamnya. "Bayangkan, nabi Muhamad itu merupakan manusia pilihan Allah yang menjadi pemimpin umat seluruh dunia. Tapi ketika ada umat Yahudi meninggal, Nabi saja mendoakan, beliau menghormati umat beragama lain, apalagi kita, "kata senator dari Kalimantan Barat ini.

Sementara itu, dalam sambutannya Ahmad Subadri selaku Ketua Yayasan mengatakan, bahwa yayasan yang ia pimpin merupakan bentuk apresiasi selama 2 (dua) periode terpilih menjadi anggota DPD RI. "Saya ingin membalas budi warga Banten", ujarnya. 

Pondok Pesantren Sulaimaniyah seluas dua hektare itu, didirikan Ahmad Subadri dengan kerjasama dengan Pondok Pesantren dari Turki, sehingga fasilitas yang tersedia bertaraf internasional dan gratis untuk umum.

Ia berharap melalui Pondok Pesantren ini akan muncul banyak penghafal Qur'an. "Kalau di Banten ada 1550 desa, lewat Ya Rabb ini akan ada 1550 hafidzoh", ujarnya. 

Selanjutnya Subadri berharap melalui Yayasan Ya Rabb bisa berguna untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Banten. Ia menambahkan selama ini dibimbing dan didorong oleh Oesman Sapta untuk berani melakukan hal-hal baik.

Karena itu Subadri yakin dengan kepemimpinan Oesman Sapta, kewenangan DPD RI akan semakin kuat. "DPD RI akan semakin tajam taringnya dan saya yakin posisi DPD RI lewat revisi UU MD3, DPD akan memiliki kewenangan seperti keputusan MK", tegasnya.

Sebelum meresmikan Pondok Pesantren Sulaimaniyah di Serang, Oesman Sapta berkunjung ke kediaman  KH Abuya Muhtadi Dimyathi, generasi kelima pendiri pondok pesantren Cidahu di Pandeglang, Banten. Selain bersilaturahmi jelang bulan Ramadan, Oesman Sapta juga membincangkan soal keislaman, pendidikan islam, kondisi politik, serta keadaan ekonomi. ***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77