Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
22 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
2
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
14 jam yang lalu
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
3
GM Temur Kuybakarov Jadi Korban Permainan 'Liar' GM Novendra
Olahraga
22 jam yang lalu
GM Temur Kuybakarov Jadi Korban Permainan Liar GM Novendra
4
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
Olahraga
15 jam yang lalu
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
5
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
1 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
6
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
1 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Religi

Matahari Tepat di Atas Kakbah Besok Sore, Saatnya Perbaiki Arah Kiblat, Begini Caranya

Matahari Tepat di Atas Kakbah Besok Sore, Saatnya Perbaiki Arah Kiblat, Begini Caranya
Ilustrasi Kakbah. (detik.com)
Sabtu, 27 Mei 2017 16:22 WIB
JAKARTA - Ahad (28/5/2017) sore, matahari melintas tepat di atas Kakbah. Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau umat Islam memanfaatkan momen ini untuk memperbaiki arah kiblat.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Muhammad Thambrin dalam situs resmi Kemenag pada hari Sabtu (27/5/2017), menjelaskan, matahari melintasi Kakbah besok pada pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITa.

''Saat itu, bayang-bayang benda yang berdiri tegak lurus, di mana saja, akan mengarah lurus ke Kakbah,'' ujar Thambrin.

Fenomena ini dikenal dengan istilah A'dham atau Rashdul Qiblah. Peristiwa ini berarti di mana bayangan benda yang terkena sinar matahari menunjuk ke arah kiblat.

Kiblat merupakan arah yang digunakan untuk menentukan arah shalat. Posisi kiblat berpatokan pada Kakbah yang terletak di Masjid Al Haram, Makkah. Menghadap kiblat merupakan salah satu dari rukun shalat.

Momentum ini, kata Thambrin, dapat digunakan bagi umat Islam untuk memverifikasi kembali arah kiblatnya.

Caranya adalah dengan menyesuaikan arah kiblat dengan arah bayang-bayang benda pada saat Rashdul Qiblah.

Kasubdit Hisab Rukyat Nur Khazin Dit Urais mengatakan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam proses verifikasi arah kiblat, yaitu:

1. Pastikan benda yang menjadi patokan harus benar-benar berdiri tegak lurus atau menggunakan lot/bandul

2. Permukaan dasar harus betul-betul datar dan rata

3. Jam pengukuran harus disesuaikan dengan BMKG, RRI atau Telkom.***   

Editor:hasan b
Sumber:detik.com
Kategori:GoNews Group, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/