Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
2
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
13 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
3
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
11 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
12 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
11 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Riau

Waspada! Kapolda Riau Irjen Zulkarnain Sebut Kota Pekanbaru Bisa Jadi Tempat Rekrutmen Simpatisan ISIS

Waspada! Kapolda Riau Irjen Zulkarnain Sebut Kota Pekanbaru Bisa Jadi Tempat Rekrutmen Simpatisan ISIS
Kapolda Riau Irjen Zulkarnain (Foto: Dokumen GoRiau.com)
Senin, 10 Juli 2017 11:59 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Kapolda Riau Irjen Zulkarnain mengatakan, Kota Pekanbaru bisa jadi tempat rekrutmen bagi simpatisan kelompok radikal ISIS. Bahkan salah satu organisasi serupa pernah dibentuk di Kota Madani tersebut. Ia mengimbau masyarakat agar waspada, terutama jika ada ajakan yang dirasa menyimpang.

Hal tersebut menyusul dengan tertangkapnya seorang warga Pekanbaru berinisial TR di Sumatera Selatan beberapa hari lalu, yang diduga berkaitan dengan kelompok radikal tersebut. Pria 24 tahun ini juga disebut-sebut sebagai simpatisan ISIS yang berasal dari Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.

"Saya juga aneh, bisa ketangkap di sana (Sumsel, red). Tapi ini indikasi bagi kami, khususnya soal terduga teroris yang berafiliasi dengan ISIS memang ada dan berkembang di tengah-tengah kita (di Provinsi Riau, red)," sebut Kapolda Riau Irjen Zulkarnain, Senin (10/7/2017) siang, usai Upacara HUT Bhayangkara ke 71.

Ia pun meminta masyarakat Riau agar waspada, terutama bila ada ajakan-ajakan oleh sekelompok orang yang menyerukan berjihad dalam artian dan maksud lain, seperti yang terjadi beberapa waktu belakangan, sebut saja kasus teror bom dan serangkaian serangan lainnya.

"Mungkin (simpatisan, red) ini juga kena provokasi, bahwa itu bentuk jihad, padahal jihad yang sebetulnya adalah membangun negeri untuk mensejahterakan masyarakat, bukan membunuh sesama atau bunuh diri," ungkapnya diwawancarai GoRiau.com (GoNews Grup).

Kata Jenderal bintang dua ini, jika menurut pada kasus TR, bisa jadi Kota Pekanbaru memang merupakan tempat perekrutan kelompok radikal. Bahkan kata dia, salah satu organisasi mereka dibentuk di Kota Madani. "Bisa jadi, Pekanbaru tempat rekrutmen, bahkan salah satu organisasinya dibentuk di sini," pungkasnya.

Menurut pemberitaan yang beredar, TR ini sering mengunggah kegiatan-kegiatan kelompok radikal di akun media sosial miliknya. Ia juga acap memposting ujaran kebencian yang ditujukan terhadap kepolisian di akunnya. Pengakuannya, TR mempelajari ISIS juga lewat media sosial.

Selain TR, ada sederet terduga teroris lainnya yang juga diketahui pernah berada di Provinsi Riau, termasuk salah satunya kelompok Bom Panci yang sempat bikin heboh beberapa waktu lalu. Disebutkan pula kalau mereka sempat latihan di Kabupaten Kampar. ***

Kategori:Peristiwa, Hukum, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/