Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
10 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
8 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
4
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
7 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
5
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
7 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
6
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
7 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Selain Kampung Warna-warni, Kampung Putih Malang, Jadi Sorotan Dunia

Selain Kampung Warna-warni, Kampung Putih Malang, Jadi Sorotan Dunia
Walikota Malang, A Anton. (Muslikhin/GoNews.co)
Jum'at, 28 Juli 2017 21:29 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
MALANG - Salah satu destinasi wisata di Kota Madya Malang, saat ini yang menjadi sorotan dunia adalah Kampung Warna-warni. Dimana kampung tersebut pada awalnya diinisiasi oleh sekelompok mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Malang.

Kampung yang awalnya kumuh menjadi indah dan sejuk dipandang mata. Inilah yang menambah nilai tersendiri untuk sektor pariwisata Kota Malang. Apalagi hawa dingin ini, menambah masyarakat Malang saat ini sangat peduli pada lingkungan.

Hal ini disampaikan Walikota Malang Mochamad Anton usai mengikuti acara Press Gathering Pimpinan MPR dan Koordintoriat Wartawan Parlemen di Kota Malang, Jawa Timur (28/7/2017).

Anton juga mengaku bangga, karena saat ini warga sudah mulai memperlihatkan kepedulian lingkungan. "Sekarang masyarakat tidak membuang sampah sembarangan. Ada perubahan masyarakat dari pasif menjadi produktif," ujarnya.

Selain Kampung warna-warni kata dia, Malang Selatan kini juga memiliki kampung yang sering disebut dengan Kampung Putih. Dimana perumahan warga dicat seragam putih dari atap hingga dinding.

"Banyak Bule atau wisatawan mancanegara yang datang kesana. Ini juga membuktikan bahwa kami serius mengelola sektor wisata. Selain Kota Malang dan Rumah Putih, kawasan Batu juga menjadi salah satu favorit para pelancong. Apalagi disana buka 24 jam," tukasnya.

Selain itu, Malang juga memiliki program Kampung tematik. Diman program itu merupakan ciri khas kota Malang yang diciptkan dengan melibatkan warga.

Menurut Anton, banyak warganya kini mulai sadar bahwa mereka memiliki potensi sumber daya alam yang besar terutama keindahan alamnya. Kota yang memiliki banyak pegunungan dan obyek wisata ini menggenjot pengembangan sektor wisatanya dengan menu. Bahkan banyak kampung-kampung tematik.

Anton mengaku sadar wilayahnya yang berjarak tidak terlalu jauh dengan Pulau Bali menjadi pilihan lain wisatawan mancanegara setelah berkunjung ke Bali. "Malang menjadi tujuan wisawatan kedua setelah berkunjung ke Bali lalu ke Malang," ujarnya.

Bahkan menurutnya, saat ini di Malang juga terdapat objek wisata pantai yang sedang digenjot untuk menambah perbendaharaan destinasi wisata. Selain itu juga ada kampung buatan yang disebut "Kampoeng Lampions" sebagai alternatif warga bersantai dan berselfie ria.

Kampoeng Lampions sendiri merupakan taman yang disebentuk sedemikian rupa dengan ornamen-ornamen lampu lampions yang dibuat seperti bunga, karakter kartun, hewan dan lainnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/