Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
20 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
23 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
15 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
15 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
20 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
10 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Oknum TNI yang Pukul Helm dan Tendang Motor Polantas Pekanbaru Akhirnya Ditahan, Begini Kondisinya

Oknum TNI yang Pukul Helm dan Tendang Motor Polantas Pekanbaru Akhirnya Ditahan, Begini Kondisinya
Terlihat WS (baju kuning) hanya terduduk di balik sel isolasi Denpom di Pekanbaru. Brigjen Abdul Karim menggelar jumpa pers langsung di sel WS memastikan si oknum sudah diproses pasca insiden dengan anggota Polantas Pekanbaru (Foto: Chairul Hadi)
Jum'at, 11 Agustus 2017 09:24 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Serda WS, oknum prajurit TNI Korem 031 Wirabima, akhirnya ditahan di sel isolasi Denpom 1-3 Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Kamis (10/8/2017) malam tadi. Ia dijemput petugas di rumahnya dan langsung diproses.

Hal itu diungkapkan Danrem 031 Wirabima Brigjen Abdul Karim, Jumat (11/8/2017) pagi. Bahkan Jenderal bintang satu ini datang langsung ke sel WS dan menggelar jumpa pers di sana. Tampak si oknum hanya tertunduk dari balik ruang tahanan, dengan kaki terpasang rantai dan tangan diborgol.

"Tadi malam yang bersangkutan menghubungi saya (nelpon), ada masalah dengan Polantas, saya tanya dia di mana, katanya sedang di rumah. Saya hubungi Komandan POM dan berikutnya diamankan," ungkap Brigjen Abdul Karim.

Atas intruksi Danrem 031 Wirabima, Serda WS pun langsung ditahan dan diproses untuk dimintai keterangannya. Brigjen Abdul Karim memastikan, oknum tersebut akan diproses sebagaimana mestinya dan diberikan sanksi atas sikap arogansinya.

Kelakuan Serda WS mendadak jadi perbincangan, setelah videonya viral di media sosial. Ia mengamuk di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, depan Ramayana. Sasaran kemarahan oknum prajurit ini adalah anggota Polantas Polresta Pekanbaru.

Pada video amatir berdurasi singkat tersebut tampak WS beberapa kali memukul helm anggota Polantas bernama Yoga Vernando, berpangkat Bripda. Tak cuma itu saja, ia juga sempat menedang sepeda motor matik milik anggota polisi tersebut.

Abdul Karim mengatakan, prajuritnya ini ketika kejadian memang tidak mengenakan helm. Dia memastikan, perbuatan tersebut jelas-jelas tidak dapat dibenarkan, karena semestinya prajurit harus tertib dan menjadi contoh bagi yang lain. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/