Bupati Gayo Lues Terpilih: Coba Kita Pelajari Apa Untung-ruginya
Penulis: Dosaino Ariga
BLANGKEJEREN – Bupati terpilih Gayo Lues periode 2017-2022, Muhammad Amru, yang datang ke Gampong Remukut Kecamatan Pantan Cuaca dalam rangka meninjau lokasi bencana kebakaran, mendengarkan berbagai keluhan masyarakat setempat.
Keluhan itu terdengar, saat Bupati Galus terpilih, Sekda dan Kepala BPBD Gayo Lues, duduk santai di tenda pengungsian bersama puluhan warga.
“Karena akses yang sangat jauh ke kantor kecamatan di Pantan Cuaca, kami meminta pada bapak Bupati, nantinya bisa mewacanakan pemekaran Kecamatan ini kembali, dengan menggabungkan beberapa gampong di sekitar. Sebab, dulunya sudah pernah diwacanakan, tapi hingga saat ini belum ada tindaklanjutnya,” ungkap Mukim Pantan Antara, Muhammad, Selasa (15/8/2017) yang diamini warga lainnya.
Selama ini sambungnya, warga sangat kesulitan untuk mengurus segala administrasi ke Kecamatan, karena jarak tempuh yang memakan waktu lama dari gampong ini, paparnya.
Sementara itu, Keuchik Gampong Remukut, Sareh, meminta Bupati terpilih, Sekda dan Kepala BPBD untuk segera memasang penahan tebing di sepanjang aliran sungai di belakang gampong ini. Pasalnya, sungai tersebut semakin lama semakin mendekati gampong, alhasil jika tidak cepat ditangani, ditakutkan akan menghanyutkan rumah warga.
Terkait hal itu, Bupati terpilih Muhammad Amru, meminta warga bersabar. “Coba kita pelajari dulu apa untung ruginya, tetapi semua usulan ini akan kita tampung, dan kita bicarakan setelah kami dilantik,” tuturnya singkat.
Sisi lain pantauan GoAceh, kebutuhan yang ada ditenda pengungsian milik BPBD, yakni beras, mi instan dan air mineral. Bahkan 1 unit mobil ambulans Puskesmas Rikit Gaib beserta 5 orang tim medis, siaga di lokasi serta Danpos dan Babinsa Gampong Remukut.
Editor | : | Kamal Usandi |
Kategori | : | Umum |