Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
18 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
2
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
17 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Damai Aceh dan HUT RI, Irwandi Intruksi 3 Hal kepada Masyarakat

Damai Aceh dan HUT RI, Irwandi Intruksi 3 Hal kepada Masyarakat
Gubernur Irwandi Yusuf menyerahkan bendera Merah Putih kepada pembawa baki upacara Hari Kemerdekaan di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh, Kamis (17/8/2017)
Kamis, 17 Agustus 2017 15:01 WIB
BANDA ACEH - Ribuan masyarakat Aceh larut dalam peringatan 72 tahun kemerdekaan Indonesia di Lapangan Blang Padang Banda Aceh, Kamis 17 Agustus 2017. Dalam peringatan itu, Gubernur Aceh Irwandi Yusuf didapuk sebagai Inspektur Upacara.

Pembacaan teks Proklamasi dilakukan serentak di seluruh Indonesia pada pukul 10.00 WIB. Untuk Provinsi Aceh teks yang ditandatangani oleh Soekarno dan Hatta itu, dibaca oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh, Muharuddin.
 
Sementara itu, pembawa baki berisi bendera Merah-Putih adalah Alya Randah Aqilah, siswi SMA 10 Fajar Harapan Banda Aceh. Bertindak sebagai komandan Paskibraka adalah Paju 1 Rai C, Yon Armed 17/Komposit, Letda Armed Herly Murti, lulusan Akmil tahun 2014.
 
Untuk pengibar bendera Merah Putih adalah tiga siswa dari tiga sekolah berbeda. Mereka adalah Mirza Aulia siswa SMK 1 Banda Aceh yang didapuk sebagai pembentang bendera. Yang mengulur bendera adalah Muhammad Faiz, siswa SMA Negeri 3 Banda Aceh, dan Naufa Dharma siswa SMA 5 Banda Aceh sebagai penggerek bendera. 
 
Gubernur Irwandi mengajak seluruh masyarakat untuk memaknai 72 tahun kemerdekaan dengan rasa semangat dan optimisme yang tinggi. "Harapan saya Republik ini semakin maju dan secara politik lebih stabil," kata Irwandi. 
 
Peringatan kemerdekaan Indonesia, kata Irwandi beriringan dengan peringatan damai Aceh. Di mana, perdamaian Aceh yang dicapai melalui perjanjian Helsinki diperingati 15 Agustus 2 hari lalu. 
 
"Aceh adalah bagian dari NKRI. Karena itu mari sama-sama kita membangun Aceh untuk mengejar ketertinggalan kita dari provinsi lain," kata Irwandi. Gubernur berharap ke depan Aceh menjadi provinsi leading dalam segala bidang.
 
Di hari perdamaian Aceh dan kemerdekaan Indonesia, Gubernur Irwandi menginstruksikan tiga hal kepada seluruh masyarakat Aceh yaitu belajar, kerja keras dan beriman.

Editor:Kamal Usandi
Kategori:Pemerintahan, Aceh
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/