Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
11 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
10 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
3
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
10 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
4
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
10 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
5
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Olahraga
10 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
6
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Home  /  Berita  /  Umum

Di Hari Kemerdekaan RI, Doa Menggema dari Pulau Terluar untuk Indonesia

Di Hari Kemerdekaan RI, Doa Menggema dari Pulau Terluar untuk Indonesia
Sekda Yulian Norwis (kanan), Danramil Bismi Tambunan (dua dari kanan) saat doa bersama untuk Indonesia - ist
Jum'at, 18 Agustus 2017 17:48 WIB
Penulis: Safrizal
SELATPANJANG - Sore hari sempena hari jadi Indonesia ke 72, Kamis (17/8/2017) kemarin, di semua tempat ibadah di Kepulauan Meranti dipenuhi warga. Mereka berdoa bersama untuk negara Indonesia tercinta.

Doa itu sebagaimana gagasan dari Panglima TNI Gatot yang diteruskan Danramil 02 Tebingtinggi Mayor Arm Bismi Tambunan SE. Pesan Gatot, agar seluruh ummat beragama berdoa bersama yang dikenal dengan '171717. Yaitu doa serentak di tempat-tempat ibadah pukul 17.00 WIB tanggal 17 Agustus 2017.

"Di Kepulauan Meranti berdoa bersama untuk Indonesia digelar di masing-masing tempat ibadah," kata Bismi Tambunan.

Beberapa tempat ibadah umat muslim yang melaksanakan doa bersama yaitu di Masjid Darul Ulum Jalan Siak, Masjid An Nur Jalan Pengaram, Masjid Sabilal Muhtadin Jalan Utama, Desa Bantar. Selanjutnya, doa bersama juga digelar ummat Kristiani di Gereja GPDI Jalan Yos Sudarso dan Ummat Buddha di Tapak Bumi Jalan Tengku Umar, dan beberapa tempat lainnya.

gagasan Panglima TNI Gatot tentang doa bersama ini agar kedepan masyarakat Bangsa Indonesia bisa hidup damai dan sejahtera dengan didasari kasih sayang sesama umat beragama. Dengan demikian, masyarakat Indonesia tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab dan menginginkan Indonesia menjadi kurang kondusif, dengan dalih agama, politik dan golongan.

"Panglima TNI mengajak seluruh lapisan umat beragama agar melaksanakan doa bersama untuk kemajuan NKRI kedepan. Bagi yang beragama Islam diimbau agar mengaji bersama," kata Bismi Tambunan. ***

Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/