Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
21 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
24 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
16 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
16 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
21 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

DPD RI Usahakan Konflik Karyawan Freeport Cepat Berakhir

DPD RI Usahakan Konflik Karyawan Freeport Cepat Berakhir
Istimewa.
Jum'at, 25 Agustus 2017 16:31 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono mengadakan coffee morning dengan manajemen PT.Freeport Indonesia (PTFI), Serikat Pekerja di lingkup Pimpinan Unit Kerja (PUK) SPKEP SPSI PTFI dan SKPD Kabupaten Mimika di Timika, Papua, Jumat (25/8/2017).

Coffee Morning itu sebagai usaha DPD RI memediasi kedua belah pihak untuk menyelesaikn konflik karyawan freeport dengan PT Freeport Indonesia (PTFI).

Nono Sampono mengatakan konflik-konflik yang terjadi di daerah harus cepat diselesaikan solusinya, agar tidak melebar. dan berlarut-larut.

Apalagi kata Nono, konflik yang terjadi tidak lepas dari berbagai masalah yang sudah menumpuk lama. Sehingga konflik kecil menjadi pemicu yang bisa jadi besar jika tidak segera dituntaskan.  

"Saya berpesan agar kita semua menghindari jangan sampai terjadi perpecahan, kita bisa berbeda pandangan tapi jangan sampai bermusuhan," tegas senator dari Maluku tersebut.

Karena itu Nono minta semua pihak untuk menjaga agar konflik tidak berlanjut, karena kita berkewajiban menjaga persatuan demi generasi selanjutnya. "Potensi untuk pecah dan berkonflik itu besar, karena perbedaan kita banyak. Dari bahasa, budaya, agama dan suku bangsa dan pemersatu kita adalah pancasila," pungkas Nono Sampono. 

Menanggapi kedatangan DPD RI untuk membantu konflik PT.Freeport Indonesia, tokoh masyarakat sekaligus penasihat senior PTFI Michael Manufandu mengapresiasi kedatangan DPD RI.

"DPD RI datang langsung memimpin rapat dengan SPSI dan juga Freeport, ini sangat luar biasa, kami apresiasi pertemuan yang berlangsung secara aman dan kondusif,  DPD RI tidak hanya nato (no action talk only). DPD datang semua langsung dilakukan, " kata Manufandu. 

Manufandu juga berpesan agar kita menghindari perbedaan pendapat dan masalah yang ada harus segera diselesaikan."Kita hindari perbedaan-perbedaan dan junjung kebersamaan. Kehadiran lembaga pemerintah melihat konflik ini sebagai hal yang harus diselesaikan," ujarnya. 

Kesan senada juga disampaikan oleh perwakilan SPSI PTFI Abraham Tandi Datu yang sangat senang dengan kehadiran langsung DPD RI di Timika, setelah mereka mengadu ke Pimpinan DPD RI beberapa waktu lalu.

"Kemana lagi kita mengadu, kita beranikan diri ketemu pimpinan DPD. Kami terharu DPD datang ke papua untuk menemui kami, semoga ke depan semakin baik, khususnya dalam hubungan industrial", katanya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/