Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
11 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
10 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
3
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
10 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
4
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
10 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
5
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Olahraga
10 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
6
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Home  /  Berita  /  Riau

Wah, Strategi Apa Ini Ya.., Disaat Partai Lain Menutup, Demokrat Riau Baru Memulai Penjaringan

Senin, 04 September 2017 20:54 WIB
Penulis: Hermanto Ansam
wah-strategi-apa-ini-ya-disaat-partai-lain-menutup-demokrat-riau-baru-memulai-penjaringan

PEKANBARU – Politik memang penuh strategi, ketidakmudahan untuk ditebak dan penuh segala kemungkinan. Seperti yang dilakukan oleh Partai Demolkrat Provinsi Riau. Meski banyak partai sudah jauh-jauh hari melakukan penjaringan, Partai Demokrat justru baru membukanya.

‘’Sesuai dengan mekanisme, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Riau membuka penjaringan Bakal Calon (Balon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau (Gubri/Wagubri), Periode 2018 - 2023. Pendaftaran penjaringan Balon Gubri/Wagubri dibuka selama dua pekan, dimulai Rabu, 6 September hingga 20 September 2017. Pendaftaran bertempat di Kantor DPD Demokrat Riau, Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru,’’ ujar Wakil Ketua DPD Demokrat Anas Badrun bersama Ketua KPPUD (Komisi Pemenangan Pemilihan Umum Daerah) Partai Demokrat Riau Tony Hidayat kepada wartawan, Senin (4/9/2017).

Ia menjelaskan, penjaringan dilakukan dua tahap. Pertama, dari 6 hingga 13 September, tahap pengambilan formulir. Tahap kedua, 14 hingga 20 September, tahap pengembalian formulir.

Selaku Ketua KPPUD Demokrat Riau, Tony menambahkan, untuk pengambilan bisa diwakilkan dengan membawa surat kuasa dari balan. “Tapi, untuk pengembalian harus oleh Balon Gubri atau Balon Wagubri atau tidak bisa diwakilkan,” jelas Tony.

Mengenai berbagai ketentuan lain, menurut Tony, akan dijelaskan oleh panitia penjaringan di sekretariat pendaftaran nantinya. “Borang~borang atau formulir isian, seperti biasa sudah kita siapkan. Formolir sudah kita sesuaikan dengan formulir KPU,” tambah Tony.

Menurut Tony, bagi kandidat yang mendaftar salah satu syarat penting nanti adalah, melampirkan hasil survei dari 14 lembaga survei yang direkomendasikan. “Hasil survei ini harus dipenuhi sebagai salah satu syarat. Bila belum ada, hasil survei ini bisa menyusul, dengan batas waktu yang nanti kita sampaikan waktu pendaftaran. Nama~nama lembaga survei juga nanti akan disampaikan oleh panitia penjaringan” ujar Tony.

Selain itu, menurut Tony, DPD Demokrat Riau nantinya juga akan menggelar suatu acara penyampaian visi dan misi. “Waktunya disusun kemudian dan disesuaikan dengan helat perayaan Ulang tahun Partai Demokrat,” tambahnya.

Wakil Ketua I Demokrat Riau Anas Badrun menambahkan, penjaringan Balon Gubri/Wagubri ini berpegang teguh pada azas demokratis. Katanya, keputusan tertinggi ada pada DPP.

“Makanya perlu hasil survei dan penyampaian visi dan misi,” ucap Anas. ***

Kategori:Politik, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/