Haji Uma: DPD Sudah Menghadap Presiden Soal Rohingya
Selasa, 05 September 2017 09:15 WIB
Penulis: Safdar
Penulis: Safdar
BANDA ACEH - Anggota DPD RI asal Aceh Sudirman alias Haji Uma mengatakan dirinya sudah berbicara dengan Wakil Ketua DPD RI, Nono Sampono terkait langkah dan sikap DPD menyikapi konflik Rohingya.
"Dari hasil konsultasi kami dengan pimpinan, maka dapat ditarik kesimpulan hari ini dilakukan pertemuan tiga pimpinan DPD RI yang kemudian akan menghadap ke Presiden guna mendorong pemerintah untuk mengambil sikap dan langkah maksimal untuk mengakhiri konflik berdarah ini," ujarnya kepada awak media, Senin (4/9/2017).
Hingga saat ini, pemerintah Indonesia sudah mengirimkan Menteri Luar Negeri ke Myanmar dan Bangladesh guna melakukan koordinasi dan meninjau langsung perkembangan situasi di sana.
"Pemerintah juga berkomitmen untuk membantu para pengungsi yang ada di sana," ujarnya.
Dia melanjutkan, pemerintah Indonesia telah mengirimkan sejumlah bantuan kemanusian selama ini serta dalam waktu dekat akan membangun hunian untuk para pengungsi.
"Lebih 20 kontainer makanan dan obat-obatan, hunian pengungsi, membangun sekolah serta dalam waktu dekat ini akan dibangun rumah sakit di perbatasan Bangladesh," jelasnya.
Menurutnya ini bentuk dari komitmen DPD RI dan pemerintah, guna memberikan perlindungan dan rasa aman kepada etnis Rohingya yang saat ini terjebak dalam konflik berdarah. Selain itu, dia mengimbau agar masyarakat tidak terprovokasi dengan isu Sara dan kebenaran informasi yang beredar di dunia maya.
"Kita harus memaklumi ini, setiap ada informasi cek dulu kebenarannya, kita tidak tau dari mana gambar atau video itu berasal, bisa saja bukan dari wilayah tersebut," imbaunya.
Menurutnya dalam hal ini pemerintah Indonesia sangat menghargai kedaulatan Myanmar, sehingga melalui duta besar yang ada di Myanmar, Indonesia terus membangun komunikasi yang baik guna menghentikan konflik tersebut.
"Kita bersama Dubes dan Menlu terus berkoordinasi, jadi DPD tidak bekerja sendiri-sendiri, masyarakat tetap tenang, karena Pemerintah akan mencari solusi terbaik agar masalah ini segera dituntaskan," tutupnya.