Serikat Kritikus Film Sudah Lahir di Sumut

MEDAN-Deklarasi Serikat Kritikus Film Sumut pada Jumat 8 September 2017 di Hotel Four Points By Sheraton Medan dimana organisasi in di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI yang masuk dalam program Pusat Pengembangan Perfilman. 

Sebelumnya digelar workshop penulisan kritik film dan artikel film non-kritik apreasiasi film Indonesia diikuti 46 peserta dari media massa, akademisi, komunitas film dan kalangan penulis yang diselenggarakan dari tanggal 7 s/d 8 September 2017 di Hotel Four Point By Sheraton Medan dimana hasil dari workshop melahirkan Serikat Kritikus Film Sumut yang akan bermarkas di Taman Budaya Medan.

Deklarasi Serikat Kritikus Film Sumut disaksikan Ketua Pojka Kritik Film Indonesia, Wina Armada di mana beliau menyambut baik keberadaan organiasi kritikus di Sumut terutama di kota Medan yang nantikan akan menelurkan kritikus-kritikus yang skeptis sehingga dunia perfilman di Sumut dan di Indonesia semakin lebih maju kedepannya.

"Tujuan dari Workshop penulisan kritik film dan artikel film non-kritik apreasiasi film Indonesia diikuti 46 peserta dari media massa, akademisi dan kritikus film diselenggarakan dikarena sebelum adanya kesenjangan dalam perfilman di Indonesia.Workshop ini untuk memperkecil kesenjangan dan banyaknya kritikus yang lahir yang membuat perfilman Indonesia banyak mendapat apreasiasi positif sehingga dunia perfilman Indonesia semakin maju,” katanya.

Setelah dideklarasikan Serikat Kritikus Film Sumut dimana nanti akan disusun kepengurusan secepatnya sehingga dapat bekerja untuk kemajuan perfilman di Indonesia dan dapat memberikan sumbangsih bagi perfilman di Sumut saat ini.