Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
10 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
10 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
8 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
4
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
9 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Umum

Putus Siklus Hidup Nyamuk Aedes Agypti, Puskesmas Pekan Heran Lakukan Hal Ini di Rutan Rengat

Putus Siklus Hidup Nyamuk Aedes Agypti, Puskesmas Pekan Heran Lakukan Hal Ini di Rutan Rengat
Terliaht petugas Puskesmas Pekan saat melakukan fogging.
Selasa, 26 September 2017 20:04 WIB
Penulis: Jefri Hadi
RENGAT - Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hulu Riau melalui Puskesmas Pekan Heran lakukan pengasapan (fogging) di Rutan (Rumah Tahanan Negara) Kelas IIB Rengat. Hal itu bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran penyakit demam berdarah dengue.

"Fogging kita fokuskan di area Rutan dan di rumah-rumah warga yang berada di sekitar Rutan," kata Kepala Puskesmas Pekan Heran Voni Sumanti S.Km kepada GoRiau.com, Selasa (26/9/2017).

Dikatakan Voni, pelaksanaan fogging tersebut merupakan kerja sama antara Dinas Kesehatan Inhu dan Puskesmas Pekan Heran.

Hal itu bertujuan untuk mensterilkan lingkungan Rutan dan masyarakat sekitar yang merupakan wilayah kerja Puskesmas Pekan Heran dari ancaman bahaya DBD yang dibawa nyamuk Aedes Aegypti.

"Sebelumnya kita menemukan 1 orang warga sekitar Rutan yang fosirif DBD. Atas hal itu, kita dengan cepat melakukan pengasapan agar warga yang lain tidak berisiko tertular penyakit DBD yang dibawa nyamuk tersebut," jelasnya.

Fogging adalah salah satu upaya untuk mempercepat pemberantasan dan memutus siklus hidup nyamuk Aedes Agypti yang menjadi penyebab utama menularnya penyakit demam berdarah, pungkas Voni menjelaskan.

Sementara, Kepala Rutan Kelas IIB Rengat Bejo A.Md IP SH MH menyebutkan, pihaknya sangat berterima kasih atas pelaksanaan fogging tersebut.

"Kita mengucapkan terima kasih kepada pihak Puskesmas atas kerjasama yang selama ini juga sudah terjalin dengan baik. Diharapkan kedepan kerjasama ini tetap terus terjali dan lebih ditingkatkan lagi," singkat Bejo.(Jef)

Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/